Cirebontrust.com – Banyaknya persoalan pada penyelenggaraan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) berbasis online di berbagai daerah, termasuk Kabupaten Cirebon.
Hingga adanya kasus penyegelan sekolah, lantaran warga kesal karena anaknya tidak diterima pada sekolah yang diharapkan, akibat wali murid tidak memahami cara pendaftaran online tersebut.
Membuat anggota Komisi X Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI), Puti Guntur Soekarno merasa harus bertindak.
Cucu dari sang proklamator, Ir. Soekarno itu berjanjin akan membahas dan meneliti lebih dalam persoalan tersebut di parlemen.
“Saya melihat soal full day school dan masalah lainnya. Saya akan tampung dulu semua aspirasi. Karena persoalan ini disinyalir terjadi juga di daerah lain,” ujarnya, disela silaturahimnya di Ponpes Buntet, Desa Mertapada Kulon, Kecamatan Astanajapura, Kabupaten Cirebon, Kamis (10/08).
Puty bersama rombongan bersilaturahim ke rumah karismatik Ponpes Buntet, KH. Adib Rofiudin Azza, dalam rangka silaturahim kebangsaan menjelang hari kemerdekaan RI pada 17 Agustus mendatang.
Selain Ponpes Buntet, anak pertama dari Guntur Soekarno Putra itu, juga mengunjungi Makbaroh Imam Prabu, Kanggraksan, Kota Cirebon. (Riky Sonia)
