CIREBON (CT) – Bertempat di halaman Kampus 2 Universitas Swadaya Gunungjati (Unswagati) Jalan Perjuangan Kota Cirebon, sekumpulan kaula muda pegiat sastra yang tergabung dalam komunitas Senja Sastra Unswagati dan Kain Sutara IAIN Syekh Nurjati berinisiatif mengadakan acara bertajuk Buka Bersastra yang dihadiri oleh sejumlah apresian dari berbagai kalangan.
Menurut salah seorang anggota Sentra, Andri Wikono, momen membahagiakan tersebut bertujuan untuk menjalin silaturahmi antarsesama. Selain itu, menghidupi-hidupi sastra di Cirebon merupakan salah satu ibadah penting apalagi di bulan ramadan seperti sekarang ini.
“Kami hanya ingin lebih serius lagi dalam menghidupi sastra khususnya di area kampus, lebih luas lagi untuk Cirebon. Acara ini sengaja kami buat bukan berarti hanya untuk kalangan tertentu, siapapun boleh merapat dan bergabung dengan gembira. Karena sastra bagi saya pribadi, adalah wadah untuk semua umat menjalin komunikasi, berinteraksi, dan belajar saling menghargai. Apalagi di area kampus, sebagaimana kita ketahui, adalah gudangnya para pencari ilmu,” tuturnya, Jumat (1/7).
Seni dan sastra merupakan unsur penting, lanjut Andri, Yang mana sebagai elemen dasar untuk kebutuhan rohani manusia. “Manusia tanpa rohani ibarat patung berjalan. Manusia dikatakan beradab karena bisa diukur dari perjalanan seni dan sastranya, sehingga menjadi napas bagi setiap manusia,”
Selain buka puasa bersama, para hadirin juga larut dalam momen magis membacakan sajak-sajak kehidupan bertadarus puisi secara bergantian. Diikuti dengan suguhan musikalisasi puisi hingga diskusi. (SW/CT)
