Majalengkatrust.com – Sejumlah anak muda yang tergabung dalam Komunitas Baca Tong Loba Omong (Tolobong) membuka perpustakaan jalanan di sekitar taman alun-alun Majalengka.
“Kegiatan ini agar masyarakat meningkatkan minat baca, yang paling sering banyak pengunjung di hari Minggu pagi saat Car Free Day,” ungkap Penanggung jawab Komunitas Tolobong Adim Mugni, Selasa (17/01).
Adim Mugni mengungkapkan tujuan perpustakaan jalanan dalam rangka mengajak masyarakat Majalengka kembali gemar membaca.
“Gerakan sadar literasi bukan hanya mengkampanyekan pentingnya membaca, tapi juga cerdas dalam menyikapi informasi, tak mudah terprovokasi dan tak mudah membagikan informasi yang belum jelas kebenaranya,” ujar Adim.
Selain itu, kata dia, Tolobong juga mengadakan penelitian mengenai minat baca masyarakat Majalengka menggunakan metode angket, dengan target responden 500 orang.
“Sudah 110 angket terisi, dari kalangan masyarakat, mahasiswa, guru dan pengusaha,” katanya.
Sementara itu, koordinator Tolobong, Oki Kurniawan mengungkapkan saat ini terdapat 300 jenis buku yang tersedia di perputakaan yang dikelola, mulai dari sejarah, agama, filsafat, bahasa, keagamaan dan lain sebagainya.
“Respons masyarakat baik, banyak kalangan pedagang dan mahasiswa yang membaca buku kami,” kata mahasiswa UNMA ini.
Ia berharap aktivitas ini bisa berjalan dengan lancar dan ke depan kita dapat menambah jumlah koleksi buku. (Abduh)