Cirebontrust.com – Pencarian korban hanyut oleh Basarnas dan Tagana terhadap Sunedi (34), warga desa Kapetakan blok Dedali, Kecamatan Kapetakan, Kabupaten Cirebon yang dikabarkan hilang terpeleset di Sungai KumpulKuista masih terus dilakukan, Rabu (24/01).
Sunedi saat itu diketahui sedang memancing di Sungai Kumpulkuista, diduga terpeleset dan terseret arus di sungai tersebut.
Proses pencarian korban terus dilakukan oleh tim gabungan dari Basarnas, Tagana, Muspika Kapetakan dan sejumlah warga yang berlokasi di Bendungan karet Desa Bungko Lor, Kecamatan Kapetakan, Kabupaten Cirebon sejak pukul 08.00 WIB pagi tadi.
Baca juga: Terpeleset saat Mancing, Seorang Warga Dinyatakan Hilang
M. Nuruddin kepala Basarnas Pos Cirebon mengatakan, guna segera menemukan korban, pihaknya mulai menyisir dari Bendungan Karet hingga menuju muara Sungai KumpulKuista.
“Kami berharap korban secepatnya ditemukan, kami berusaha semaksimal mungkin,” ujar M. Nuruddin kepada Cirebontrust.com di lokasi pencarian.
Seperti berita sebelumnya, seorang warga bernama Sunedi warga Desa Kapetakan, Kecamatan Kapetakan, Kabupaten Cirebon dilaporkan hilang, diduga terbawa arus sungai Kumpulkuista di desa setempat.
Peristiwa tersebut terjadi saat korban Sunedi sedang memancing. Diduga korban terpeleset dan terseret arus sungai yang cukup deras di sungai tersebut.
Di lokasi pemancingan yang tidak jauh dari tempat tinggal korban, istri korban hanya menemukan ember yang dipastikan milik suaminya. (Sukirno Raharjo)
