Citrust.id – Pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) jilid II Kota Cirebon akan berakhir awal Juni mendatang. Selanjutnya, ada rencana akan diberlakukan new normal life atau tatanan kehidupan baru.
Wakil Walikota Cirebon, Dra Hj Eti Herawati mengatakan, saat ini Pemerintah Jawa Barat sedang menyusun mekanisme new normal life. Sehingga, semua pemerintah daerah harus siap untuk menghadapi teknisnya.
“Saya yakin, banyak masyarakat yang belum tahu bagaimana new normal itu. Bahkan, sebagian protap new normal yang sudah ada saja, hanya sedikit yang menjalankan,” katanya.
Selain itu, kata Eti, pelaksanaan new normal akan tetap sulit jika kesadaran masyarakat tetap tidak disiplin. “Sebenarnya kita mengharapkan, adanya kerja sama, pemerintah daerah dengan kebijakan, sedangkan masyarakat dengan kesadarannya,” jelasnya.
Sementara, Walikota Cirebon, Drs H Nashrudin Azis SH mengatakan, saat ini kita masih menunggu kajian dan hasil tata cara pelaksanaan new normal life yang dibentuk oleh pemerintah provinsi dan pusat.
“Apa yang sudah kita lakukan saat ini, adalah salah satu bentuk menghadapi new normal life,” ujarnya.
Azis juga mengatakan, bahwa new normal life adalah pilihan yang patut dilakukan. Karena tidak ada pilihan lain untuk memperbaiki perekonomian.
“Tidak ada pilihan lain. Sebuah kaharusan yang perlu diambil, dengan catatan masyarakat harus disiplin untuk menaati aturan selama new normal life. Karena kesadaran masyarakat adalah kunci keberhasilan,” tegasnya. (Aming)
