Citrust.id – Indonesia adalah bangsa besar dan kaya raya. Sumber daya alamnya melimpah. Sumber daya manusianya pun banyak yang pintar dan hebat. Meski demikian, Indonesia masih punya banyak permasalahan, terutama di bidang ekonomi. Biaya hidup tambah naik. Harga-harga terus menanjak.
Demikian dikemukakan Calon Wakil Presiden Nomor Urut 02, Sandiaga Uno, saat bersilaturahmi dengan para advokat dan notaris Ciayumajakuning di Hotel Prima, Kota Cirebon, Jumat (1/3/2019).
Pada kesempatan itu, Sandiaga mengatakan, Prabowo-Sandi hadir salah satunya untuk memperbaiki ekonomi Indonesia. Kebijakan ekonomi mereka akan prorakyat dan dunia usaha.
Sandiaga juga menyoroti literasi Indonesia. Ia mengatakan, leradaban lahir dari literasi. Sayangnya, walau sudah 74 tahun merdeka, literasi Indonesia amat mengkhawatirkan. Ranking literasi Indonesia ada di urutan 60 dari total 61 negara.
Sandiaga menegaskan, bangsa Indonesia butuh perubahan besar. Ia dan Prabowo akan fokus membenahi Indonesia. Pembenahan akan dilakukan di berbagai bidang, seperti ekonomi, pendidikan, hukum dan lain-lain.
Sandiaga berpesan kepada advokat dan notaris Ciayumajakuning agar turut mengawal Pemilu 2019. Mereka diminta memberikan advokasi kepada masyarakat.
“Para advokat dan notaris hendaknya ikut memberikan pengetahuan hukum dan argumentasi agar tidak dicurangi,” pungkasnya.
Sementara itu, Koordinator Advokat Pendukung Prabowo-Sandi Ciayumajakuning, Budi Joko Witantri, menjelaskan, advokat dan notaris yang hadir pada acara silaturahmi dengan Sandiaga Uno itu satu pemahaman dan pemikiran dalam Pilpres 2019, yakni mendukung Prabowo-Sandi.
“Para advokat dan notaris Ciayumajakuning pendukung Prabowo-Sandi berasal dari lintas organisasi. Kami mendukung Prabowo-Sandi membawa profesi, bukan atas nama organisasi,” terangnya. /haris
Komentar