Sambut Metropolitan, Tol Cipali Dorong Potensi Wisata di Cirebon

CIREBON (CT) – Senegap praktisi budaya dan pariwisata menyambut baik datangnya wacana Cirebon Metropolitan, yang rencananya bakal berkonsepkan budaya yang berintegrasi dengan transportasi yang memadai.

Menyambut hal itu, praktisi budaya yang juga Wakil Direktur Badan Pengelola Sunyaragi, Muhammad Akbar mengungkapkan rasa syukur terhadap ditunjuknya Cirebon menjadi kawasan Metropolitan, terlebih dengan adanya konsep ini, para pengelola pariwisata benar-benar diuntungkan, baik secara promosi maupun yang bersifat profit.

“Alhamdulillah Cirebon adalah salah satu kota yang ditargetkan menjadi Kota Metropolitan di Provinsi Jawa Barat. Kita harus semakin siap, baru ada Tol Cipali saja Cirebon sudah macet, sudah terlihat perbedaannya. Apalagi nanti ditambah Bandara Internasional Kertajati,” terang Akbar kepada CT, Jumat (04/03).

Untuk itu, Akbar mengajak seluruh lapisan masyarakat, baik pemerintah maupun warga Cirebon, untuk bersiap dan menata diri serta bekerja tanpa lelah untuk mengevaluasi semua kebijakan dan implementasinya.

“Keraton sendiri sebenarnya sudah mulai berbenah dari tahun-tahun yang lalu, dan Sunyaragi pun sama. Sudah kelihatan kok perbedaannya. Adanya Tol Cipali ini sangat signifikan efeknya,” tutup Akbar.

Senada, Kabid Fisik dan Lingkungan Badan Perencanaan dan Pembangunan (Bappeda) Kota Cirebon, Arif Kurniawan mangaku bahwa dengan hadirnya Tol Cipali, kota berluaskan 38 kilometer persegi tersebut terlihat makin macet.

“Tol Cipali nambah kemacetan yang ada di Kota Cirebon,” keluh Arif beberapa waktu lalu. (Wilda)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *