Peternak Ikan Air Tawar di Majalengka Keluhkan Maraknya Hama Ular

Majalengkatrust.com – Sejumlah peternak ikan air tawar seperti Nila, Gurame, Ikan Mas, Bawal, Patin di Majalengka mengeluhkan maraknya serangan hama ular yang menyerang kolam ikan bibit para petani.

“Akhir-akhir ini marak serangan Ular, hari ini saja saya sudah menangkap tiga ekor Ular ukuran sedang dan cukup besar,” kata Usen, penjaga kolam bibit ikan air tawar di Desa Rajagaluh, Kecamatan Rajagaluh, Kabupaten Majalengka, Senin (21/08).

Dia mengungkapkan serangan ular tersebut tidak hanya menyerang bibit ikan yang masih kecil, namun memangsa ikan induk yang besar sehingga merugikan.

“Kalau ikan induknya mati diserang Ular, kami tidak bisa membibitkan ikan untuk dijual, kerugian lumayan,” ungkap dia.

Hal senada diungkapkan peternak ikan lainnya, Fahmi di Desa Padaherang Kecamatan Sindangwangi yang mengungkapkan serangan hama alami seperti ular, sero (sejenis berang-berang, red) dan pemangsa lainnya seperti biawak cukup merugikan para peternak ikan.

“Memberantas hama pemangsa alami ini lebih sulit daripada hama penyakit yang bisa dengan obat-obatan, solusinya kami memagar kolam dan memasang jaring, baik dari bambu atau plastik,” ungkapnya.

Sementara itu pantauan di pasar ikan Lengkong, harga ikan jenis air tawar kini masih stabil. Untuk ikan mas masih sebesar Rp25 ribu per kg, patin kecil Rp18 ribu per kg, gurami Rp38 ribu per kg isi 3 hingga empat ekor, nila Rp20 ribu per kg. (Abduh)

BACA JUGA:  Tim Manajer Kontingen Kota Cirebon untuk Porprov Jabar 2022 Dikukuhkan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *