Cirebontrust.com – Proses pembagian daging kurban di Masjid Muktamarul Huda, Desa Bode Lor, Kecamatan Plumbon patut dijadikan contoh. Panitia kurban masjid ini, tidak memberlakukan pembagian kupon bagi warga untuk menerima daging kurban.
Panitia kurban memberlakukan sistem pembagian per rukun tangga (RT). Tentu saja hal ini akan mengurangi potensi ricuh saat pembagian daging kurban.
Panitia kurban terlebih dulu, mendata warga yang berhak menerima daging kurban ini. Setelah didata total ada sekitar 3 ribu lebih kepala keluarga yang berhak menerima daging kurban ini.
“Tidak ada kupon. Nanti pembagian di tiap RT. Perwakilan RT datang kesini untuk mengambil dan membagikan daging kurban kepada warganya. Baru setelah semua kebagian sisanya kita bagikan untuk yang datang ke sini meskipun ada dari luar wilayah,” kata Ketua DKM Masjid Muktamarul Huda, H. Solihin.
Tahun ini, Masjid Muktamarul Huda menyembelih sebanyak 23 sapi dan 100 ekor kambing. Jumlah yang cukup banyak ini bahkan menurun dari tahun sebelumnya yang menyembelih 27 ekor sapi dan 97 ekor kambing.
Beberapa tahun belakangan ini banyak warga yang sukarela menyerahkan hewan kurban di masjid ini.
“Dulu memang pakai sistim tabungan. Tapi sekarang yang memakai sistim tabungan sudah sedikit. Meskipun sedikit tiap tahunnya lebih dari 20 ekor sapi yang banyak disebut warga paling banyak hewan kurbannya,” imbuhnya. (Iskandar)
