Citrust.id – Berbagai upaya dilakukan untuk mencegah penyebaran Covid-19 masuk ke wilayah Kabupaten Majalengka. Di antaranya dengan dibuat posko pencegahaan di semua pintu perbatasan dan tempat strategis lainnya.
Bupati Majalengka, Karna Sobahi, menuturkan, semua perbatasan sebagai pintu gerbang masuk di wilayah Majalengka saat ini diperketat dengan dibangunnya posko yang belaku 24 jam. Posko itu berjalan sampai keadaan Covid-19 berakhir.
“Tujuannya untuk mengendalikan masyarakat dari berbagai daerah yang keluar masuk Majalengka. Total ada 10 posko,” ujarnya.
Setiap petugas posko akan memeriksa secara ketat dan teliti guna memastikan setiap orang yang masuk Majalengka terdeteksi secara dini. Bagi pendatang yang terindikasi sakit dengan ditandai demam tinggi, batuk, dan sesak napas akan dibawa ke puskesmas atau dirujuk ke RSUD Majalengka.
“Kalau yang tidak terindikasi harus tetap isolasi diri di rumah,” ungkapnya.
Karna menambahkan, segala keperluan dan daya dukung dalam pencegahaan, baik di puskesmas dan di rumah sakit, saat ini masih tersedia, termasuk anggaran antisipasi.
“Kami intens persiapkan penanganan dampak sosial ekonomi masyarakat akibat Covid-19,” tandasnya. (Abduh)
