Citrust.id – Pejabat (Pj) Walikota Cirebon, Dedi Taufik, memonitoring sejumlah sekolah terkait kesiapan pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) dan Ujian Nasional Kertas Pensil (UNKP), Senin (23/4). Sekolah-sekolah yang dikunjungi yakni SMP Negeri 7, SMP Negeri 8 dan SMP Negeri 18.
Pada kesempatan itu, Dedi Taufik mengungkapkan, SMP Negeri 7 dan SMP Negeri 8 siap melaksanakan UNBK secara mandiri. Demikian pula dengan SMP Negeri 18 yang akan melaksanakan UNPK.
Sejumlah sarana, terutama komputer telah siap. Untuk berjaga-jaga jika listrik tiba-tiba padam, pihak sekolah telah menyediakan genset. Bahkan, teknisi juga telah siap membantu jika ada kendala teknis selama pelaksanaan UNBK.
“Sejak jauh-jauh hari kepala sekolah dan guru telah melakukan pemantapan sehingga para siswa juga siap melaksanakan ujian. Haeapan kami suruhbsiswa bisa lulus ujian,” kata Dedi.
Sementara, Kepala Dinas Pendidikan Kota Cirebon, Jaja Sulaeman, menjelaskan, peserta UNBK di SMP Negeri 7 sebanyak 224 siswa yang dibagi dalam empat sesi. Peserta UNBK di SMP Negeri 8 sebanyak 247 siswa yang dibagi menjadi tiga sesi. Sedangkan SMP Negeri 18 melaksanakan UNKP mulai pukul 10.30 WIB.
Dikatakan Jaja, ada sejumlah sekolah yang melaksanakan UNBK namun menumpang di sekolah lain, yakni SMP Negeri 1, SMP Negeri 5, SMP Negeri 15 dan SMP Negeri 16.
“Kami juga sudah mengirim surat kepada PLN agar dalam pelaksanaan UNBK tidak terjadi pemadaman listrik,” ungkap Jaja.
Sebelumnya atau Minggu (22/4) malam pukul 23.00 WIB, Pj Walikota Cirebon Dedi Taufik didampingi Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Agus Mulyadi, berkunjung ke Dinas Pendidikan Kota Cirebon.
Selain memantau ketersediaan paket soal Ujian Nasional (UN), Pj Walikota Cirebon juga meninjau pengamanan hingga distribusi soal UN untuk siswa SMP yang melaksanakan UNKP. /haris
