Cirebontrust.com – Sepanjang digelarnya aksi demo awak angkutan konvensional di Jalan Siliwangi, Kota Cirebon, Selasa (15/08), yang menolak kehadiran transportasi online, sejumlah driver transportasi online masih beroperasi.
Dari hasil penelusuran Cirebontrust.com di menu pencarian pemesanan pada beberapa aplikasi transportasi online, para driver di pagi hingga siang hari jarang terlihat aktif.
Pada aplikasi Grab, misalnya driver Grab Car yang terlihat aktif hanya satu orang. Untuk layanan kendaraan roda dua, yakni Grab Bike, masih ada beberapa yang aktif. Namun mereka terpantau tidak memakai atribut atau jaket Grab.
Saat Cirebontrust.com menggunakan layanan transportasi online Uber, driver berinisial “D” menjelaskan, mempertimbangkan gejolak persoalan transportasi online yang hari ini terjadi di Kota Cirebon, para driver lebih hati-hati dan waspada dalam menerima pesanan.
Mereka tak ingin dijebak oleh calon penumpang yang hendak berbuat tidak baik. Selain itu, para driver dalam operasinya menghindari titik-ttik rawan, seperti kawasan pelabuhan, Jalan Kartini, dan Jalan Wahidin.
“Khawatir ada sweeping, mas,” ujarnya.
Sementara, pantauan Cirebontrust.com pada aplikasi Uber di sore hari, seluruh driver tampak nonaktif di seluruh lokasi di Kota Cirebon sehingga tidak terlihat di hasil pencarian. (Haris)
