JAKARTA (CT) – Kapolri Jenderal Sutarman bersama dengan Kepala Korps Brimob Irjen Pol Robby Kaligis, Hari ini berangkat menuju Batam, Kepulauan Riau. Hal tersebut dilakukan untuk mengusut kasus keributan antara TNI dan Polri dari Korps Brimob yang terjadi pada Rabu lalu (19/11).
”Kapolri sudah ke Riau untuk mengusut kasus tersebut,” terang Kepala Divisi Humas Polri Irjen Ronny F Sompie, di Jakarta, Jumat (21/11).
Ronny menjelaskan, tujuan kedatangan Kapolri dan Kakor Brimob ke Riau salah satunya untuk melakukan supervisi, termasuk memberikan pembinaan kepada anggota yang terlibat perselisihan.
Polisii telah melakukan peneyelidikan namun dia masih belum bisa memastikan apakah benar ada baku tembak dan adanya korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
“Kejadian sebenarnya kita masih terus selidiki. Karena seperti ini harus benar-benar valid dan disampaikan kepada masyarakat dengan benar. Berita yang diperoleh dari media apa saja, masih tunggu informasi dari narsum, dari Kapolres, Kapolda, dan Kasat Brimob saat ini,” ucap Ronny.
Seperti diberitakan, sejumlah anggota TNI Batalyon 134 Tuah Sakti, Rabu pagi, melakukan penyerangan ke Mako Brimobda Kepri, di Tembesi, Batam. Dalam penyerangan itu, anggota TNI tersebut sempat melakukan perusakan. Peristiwa bentrokan kembali berlanjut hingga Rabu tengah malam.
Informasi menyebutkan, sempat terjadi baku tembak dalam peristiwa bentrokan kali ini. Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Tedjo Edhy Purdijatno mengatakan, penyebab bentrokan akibat kesalahpahaman. Kedua pihak yang berseteru awalnya terlibat adu pandang saat sedang mengisi bahan bakar minyak. (CT-117)