Legislatif Tekankan Pentingnya Asupan Gizi bagi Anak dan Ibu

  • Bagikan

Citrust.id – Program Makan Bergizi Gratis terus diperkuat sebagai langkah strategis pemerintah dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia sejak usia dini. Program ini menjadi bentuk nyata pelayanan negara kepada masyarakat sekaligus bagian dari persiapan menuju Indonesia Emas 2045.

Sosialisasi program tersebut digelar di Desa Padas, Kecamatan Kedungjati, Kabupaten Grobogan, Senin (15/12). Kegiatan ini melibatkan DPR RI bersama mitra kerja Badan Gizi Nasional yang menegaskan pentingnya pemenuhan gizi sebagai fondasi utama dalam membentuk generasi sehat, cerdas, dan berdaya saing.

Anggota Komisi IX DPR RI, Edy Wuryanto, menilai pemenuhan gizi memiliki dampak langsung terhadap kemampuan belajar, produktivitas, serta kontribusi individu dalam pembangunan nasional. Menurut dia, perhatian terhadap kualitas gizi tidak dapat dipandang sebagai kebutuhan jangka pendek semata.

“Pemenuhan gizi bukan hanya soal makanan, tetapi merupakan investasi jangka panjang bagi kualitas manusia Indonesia. Anak-anak yang tumbuh dengan gizi seimbang akan memiliki kesiapan fisik dan mental untuk menghadapi tantangan masa depan,” kata Edy.

Ia menambahkan, perhatian terhadap ibu hamil, ibu menyusui, balita, serta peserta didik menjadi faktor penting dalam memutus mata rantai permasalahan gizi. Program tersebut, lanjutnya, merupakan wujud kehadiran negara dalam memastikan seluruh kelompok sasaran memperoleh akses pangan yang layak dan berkelanjutan.

Tenaga Ahli Badan Gizi Nasional, Teguh Suparngadi, menjelaskan bahwa program ini tidak hanya menitikberatkan pada aspek konsumsi, tetapi juga mengedepankan edukasi gizi serta penguatan ketahanan masyarakat. Menurut dia, perencanaan program dilakukan dengan prinsip kecukupan gizi, keamanan pangan, dan kebersihan.

“Program ini dirancang agar manfaatnya dapat dirasakan secara optimal. Selain itu, keterlibatan aktif masyarakat juga menjadi bagian penting dalam pelaksanaannya,” ujar Teguh.

BACA JUGA:  Mengisi Hari Sumpah Pemuda‎, Club Motor Lemahabang Lakukan Baksos

Ia menyampaikan bahwa dukungan berbagai elemen, mulai dari kader masyarakat, posyandu, hingga institusi lokal, menjadi kekuatan utama dalam menjaga keberlanjutan program. Dengan pendekatan kolaboratif tersebut, program ini diharapkan mampu menjawab tantangan persoalan gizi sekaligus meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pola makan sehat.

Melalui kegiatan sosialisasi ini, pemerintah berharap masyarakat semakin memahami tujuan dan manfaat program tersebut serta berperan aktif dalam mendukung pelaksanaannya demi terwujudnya generasi Indonesia yang unggul dan berkualitas.

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *