Faktor Penyebab Terjadinya Banjir Rob yang Pernah Ada

Ilustrasi

CIREBON (CT) –  Banjir rob memang datang di saat-saat yang tidak terduga dan seringkali menyebabkan kerugian yang banyak baik dari segi materi maupun kesehatan. Banjir rob merupakan banjir yang airnya berasal dari air laut atau banjir yang diakibatkan oleh pasangnya air laut, hingga air yang pasang tersebut menggenangi daratan.

Ada beberapa penyebab terjadinya banjir rob yang telah dirangkum dari berbagai sumber. Meskipun bukanlah penyebab secara langsung, namun juga bisa dikatakan bahwa faktor tersebut mendukung terjadinya banjir rob.

Hal pertama yang disinyalir menjadi sesuatu yang sangat mendukung terjadinya banjir rob adalah pemanasan global. Hal ini karena pemansan global merupakan suatu peristiwa alam yang menyebabkan meningkatnya suhu rata- rata dunia. Meningkatnya suhu udara yang ada di bumi ini tentu saja akan berakibat kepada es yang berada di kedua kutub bumi.

Selanjutnya yang menyebabkan atau mendukung terjadinya banjir rob adalah pemanfaatan air tanah yang berlebihan. Hal ini karena pemanfaatan air tanah yang berlebihan akan menyebabkan turunnya permukaan lapisan tanah. Terlebih di daerah pesisir pantai yang sangat membutuhkan jumlah air bersih yang cukup banyak.

Faktor selanjutnya yang menyebabkan mudahnya terjadinya banjir rob adalah pembabatan jenis jenis hutan seperti hutan bakau atau hutan mangrove. Hutan bakau atau hutan mangrove ini mempunyai fungsi untuk menahan air apabila gelombang pasang tiba. Apabila hutan magrove ini dibabat habis, maka yang akan terjadi adalah gelombang yang menerjang tidak akan bisa ditahan.

Sistem drainase juga menjadi tonggak yang penting bagi pertahanan daratan dari banjir. Drainase adalah kekuatan tanah untuk dapat menyerap air. Ketika sistem penyerapan tersebut terganggu, maka upaya untuk menyerap air agar masuk ke dalam tanah juga terganggu. Hal ini akan menyebabkan mudahnya banjir menyerang suatu daerah. (Net/CT)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed