Citrust.id – Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Cirebon bakal keliling ke 50 titik untuk melakukan pelayanan perekaman KTP.
Kepala Disdukcapil Kota Cirebon, Atang Hasan Dahlan mengatakan, pelayanan perekaman KTP keliling ini, sebagai upaya percepatan guna menjelang Pemilu 2024 mendatang.
Mengawali kegiatan pelayanan perekaman KTP keliling ini menyasar warga penyandang disabilitas yang ada di Sekolah Luar Biasa (SLB) Kota Cirebon.
“Jumlah total di Kota Cirebon sebanyak 383 siswa. Dari data tersebut yang terverifikasi penduduk Kota Cirebon sebanyak 222 siswa yang tersebar di lima SLB di Kota Cirebon,” ujar Atang, Jumat (13/5/2022) pagi, di SLB Budi Utama Kota Cirebon.
Atang juga mengatakan, pelayanan administrasi kependudukan ini tidak hanya KTP, melainkan juga Kartu Identitas Anak (KIA). Hal tersebut untuk mewujudkan masyarakat inklusif di Kota Cirebon.
Kepala Bidang Pendaftaran dan Kependudukan (Dafduk), Siti Djulaeha mengatakan, pelayanan perekaman KTP keliling itu menyasar ke tingkat RW.
“Tahun ini bisa 50 titik, tapi nanti tahun depan mungkin bisa 100 titik. Kita kejar target untuk pemilu 2024,” terangnya.
Siti Djulaeha juga menyinggung ketercapaian perekaman KTP secara nasional hingga 107 persen. Namun untuk KIA belum mencapai, karena target secara nasional di tahun ini berubah menjadi 40 persen dari 30 persen tingkat kota.
“Kalau cetak KIA, kita baru 24 persen. Makanya, kita akan terus meningkatkan kinerja untuk memenuhi target nasional yang tahun ini berubah,” ujar dia.
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cirebon, Drs H Agus Mulyadi MSi mengatakan, setiap warga memiliki hak yang sama, termasuk penyandang disabilitas.
“Melalui data kependudukan, kita bisa intervensi program, misalnya BPJS Kesehatan. Di Kota Cirebon sudah UHC 100 persen,” ujar Agus. (Aming)
