Citrust.id – Masyarakat yang bergaya hidup sehat dengan membiasakan berolahraga dan menerapkan pola hidup sehat akan berdampak panjang menekan jumlah penderita penyakit katastropik di Indonesia.
Demikian dikemukakan Kepala BPJS Kesehatan Cabang Cirebon, Dasrial, pada kegiatan Senam Sehat Kolosal 18.8.18 Peserta Lanis Program JKN-KIS di Car Free Day (CFD) Jalan Siliwangi, depan Balaikota Cirebon, Minggu (29/7).
Dijelaskan Dasrial, tahun 2017, biaya yang dihabiskan untuk penyakit katastropik telah mencapai Rp18,4 triliun atau 21,8 persen dari total biaya pelayanan kesehatan yang dikeluarkan BPJS Kesehatan.
“Oleh karena itu, BPJS Kesehatan juga fokus untuk menjaga masyarakat yang sehat tetap sehat melalui berbagai program promotif preventif yang dilaksanakan,” ungkapnya.
Bagi masyarakat yang berisiko menderita penyakit katastropik, seperti diabetes melitus dan hipertensi, dapat mengelola risiko tersebut melalui Program Pengelolaan Penyakit Kronis (Prolanis) yang juga merupakan bagian dari upaya promotif preventif perorangan peserta JKN-KIS.
Dasrial menambahkan, berbagai penyakit katastropik tersebut sangat bisa dicegah melalui penerapan pola hidup sehat. Kesehatan menjadi salah satu pilar yang menentukan kemajuan suatu bangsa sebab kesehatan mempengaruhi produktivitas penduduknya.
“Ke depan kami berharap kesadaran masyarakat untuk membudayakan pola hidup sehat dapat meningkat dari waktu ke waktu,” ujarnya. /haris
Komentar