Aksi Curanmor Hantui Warga Cideng

Citrust.id – Maraknya kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di Cirebon tampaknya tak kunjung teratasi. Kali ini kasus tersebut menimpa salah seorang guru SD Wadi Fatimah, Imal Nurul Aulia. Satu unit sepeda motor jenis Honda Scoopy Hitam dengan nomor polisi E 5458 raib digondol maling pada Senin (22/10/2018) malam.

Korban yang merupakan warga Desa Kalianyar, Kecamatan Panguragan itu mengaku, sedari pagi motornya terparkir di teras Asrama Wadi Fatimah Jl. Cideng Raya Desa Kertawinangun, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Cirebon. Adapun kondisi motor kala itu hanya dikunci stang.

Korban menjelaskan malam saat kejadian ketika hendak mengamankan motor, dirinya tersentak mendapati motor kesayangannya itu sudah tidak lagi ada.

“jadi waktu itu karena sedang nggak enak badan, saat itu posisi saya sedang tidur. Teman teman juga tidak ada yang ngeh kalau ada yang mengambil motor saya. Sekitar jam 21.00 wib saat saya mau memasukan motor, ternyata sudah tidak ada,” ungkap Imal kepada citrust.id, Rabu (24/10/2018).

Tidak hanya diam, korban langsung melaporkan kejadian tersebut ke Unit SPK Polsek Kedawung. Korban berharap, motor yang selama ini digunakan untuk keperluan sehari-hari dapat segera ditemukan.

“berharapnya sih motornya balik lagi. Karena itu kan untuk keseharian saya,” ujarnya.

Sementara menurut salah satu rekan korban sekaligus guru yang tinggal di asrama serupa, Wahyuningsih mengakui kejadian tersebut bukanlah kali pertama yang terjadi di kawasan tersebut. Hal demikian diperkuat juga oleh penuturan para orangtua murid dan warga sekitar yang menyatakan Jl. Cideng rawan dengan aksi curanmor.

“Memang denger denger dari tetangga dan wali murid. Kejadian seperti ini sudah sering kali terjadi. Tidak lama, pedagang nasi juga motornya hilang di depan rumahnya. Ibu ibu yang jualan es di depan asrama juga pernah kehilangan motor. Bahkan minggu lalu sempat ada peringatan dari polisi yang patrol untuk menggunakan kunci ganda kalo memarkirkan motornya diluar” tandasnya./dhika

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed