Citrust.id – Rombongan jemaah umrah PT Jazirah Nusantara Global tiba di Tanah Air dalam keadaan sehat dan selamat pada Jumat (7/11/2025). Para jemaah mendarat tepat waktu di Bandara Internasional Soekarno-Hatta pukul 02.35 WIB setelah menempuh penerbangan Saudi Airlines dari Jeddah pada pukul 12.55 waktu Arab Saudi.
Para jemaah tersebut mengikuti program keberangkatan selama 11 hari, mulai 28 Oktober hingga 7 November 2025. Rombongan berjumlah 44 orang itu berasal dari Cirebon, Jakarta, dan Bogor.
Direktur Utama PT Jazirah Nusantara Global, H. Abdi Kurnia, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan ibadah umrah para jemaah.
“Alhamdulillah, selama program kami, semuanya berjalan sesuai harapan dan dimudahkan oleh Allah SWT. Mulai dari agenda perjalanan hingga fasilitas yang dijanjikan kepada para jemaah,” ujarnya.
H. Abdi Kurnia menjelaskan, seluruh jemaah menjalankan tiga kali umrah, salah satunya miqat di Masjid Qarnul Manazil, Kota Thaif, selain di Bir Ali dan Tan’im, Pihaknya terus berkomitmen memberikan pelayanan terbaik dan memastikan para jemaah memperoleh pengalaman ibadah yang berkesan dan penuh makna.
“Jazirah Global Umrah telah menyiapkan berbagai paket umrah untuk masyarakat di Cirebon, wilayah III Cirebon, dan seluruh Indonesia. Kami juga memiliki perwakilan di sejumlah daerah untuk memudahkan calon jemaah dalam proses pendaftaran, dan kepastian berangkat, serta mengimbau untuk benar-benar menyeleksi travel yang amanah” katanya.
Jazirah Global Umrah telah membuka pendaftaran paket umrah untuk keberangkatan 15–25 Februari 2025 dengan durasi 11 hari. Paket tersebut ditawarkan dengan harga kompetitif dan fasilitas unggulan, di antaranya hotel bintang empat di Mekah dan Madinah yang berlokasi dekat dengan Masjidil Haram dan Masjid Nabawi.
Selain itu, para jemaah akan menggunakan pesawat Saudi Airlines dengan penerbangan langsung dari Jakarta-Jeddah dan sebaliknya pulang dari Madinah-Jakarta tanpa transit.
Program perjalanan juga mencakup kunjungan ke Kota Thaif dan Kota Badar untuk berziarah ke Ahlul Badar, serta pengalaman menaiki kereta cepat di Arab Saudi.
Menanggapi regulasi umrah mandiri, H. Abdi Kurnia menilai, pelaksanaannya tidak mudah bagi masyarakat umum.
“Untuk umrah mandiri, jemaah harus mengurus semua hal sendiri, mulai dari tiket pesawat hingga akomodasi. Pelayanan yang didapat pun belum tentu maksimal,” ujarnya.
Ia menegaskan, Jazirah Global Umrah akan terus menjaga kualitas pelayanan dan memastikan setiap jemaah memperoleh predikat makbul dan mabruroh.
“Kami juga memberikan pembekalan fiqih, ubudiyah, serta amaliah agar kualitas ibadah para jemaah tetap terjaga,” tuturnya.
Lebih lanjut, H. Abdi Kurnia menyampaikan, regulasi umrah mandiri menjadi tantangan tersendiri bagi penyelenggara. Jazirah Global Umrah telah menyiapkan berbagai strategi, termasuk program Family Series yang bertujuan memperkuat ikatan keluarga antara suami, istri, dan anak-anak agar menjadi keluarga yang sakinah, mawadah, dan warahmah.
Selain itu, perusahaan juga menyiapkan paket khusus bagi calon jemaah yang akan memasuki masa pensiun dari instansi pemerintah maupun swasta.
Jazirah Global Umrah bekerja sama dengan Bank BSI terkait sinergi metode pembayaran. Biaya paket umrah ditalangi sebelum masuk masa pensiun dengan berangkat umrah terlebih dahulu sebelum pensiun.
“Kami ingin mempersiapkan mereka dengan bekal ibadah dan amaliah sebagai persiapan menuju akhirat,” ujar H. Abdi Kurnia.
Melalui berbagai inovasi dan komitmen tersebut, Jazirah Nusantara Global terus memperkuat posisinya sebagai salah satu penyelenggara perjalanan umrah terpercaya di Indonesia, dengan misi menghadirkan pengalaman ibadah yang aman, nyaman, dan bermakna bagi seluruh jemaah. (Haris)
