Cirebontrust.com – Pilkada Kabupaten Cirebon 2018 mendatang banyak diramaikan majunya tokoh NU. Di PDIP, H. Tarmadi tokoh NU dari Kecamatan Gebang sudah mendaftarkan dirinya melalui PDIP Kabupaten Cirebon.
Ketua DPC PKB, Moh. Lutfi sedang gencar melakukan komunikasi politik dengan parpol lainnya. Sementara Kepala Kemenag Kabupaten Cirebon, H. Imron yang merupakam Sekretaris NU Jawa Barat banyak mendapat dukungan.
Dengan banyaknya tokoh NU yang ingin maju Pilbup Cirebon, dipastikan suara NU di Kabupaten Cirebon terbelah. Ketua DPC PKB Kabupaten Cirebon Muhammad Lutfi memprediksi hal itu akan terjadi, apabila diantara ketiganya lolos hingga ditetapkan menjadi calon oleh KPU.
“Suara NU pasti terbelah, itu terjadi jika antara saya atau H. Tarmadi lolos ke final. Bisa juga terjadi saya disandingkan dengan H. Tarmadi,” kata Lutfi.
Jika disandingkan dengan H. Tarmadi ataupun tokoh NU lainya, Lutfi tidak mempermasalahkanya. Jika tokoh NU lainnya mempunyai elektabilitas yang tinggi dibandingkan dirinya, dirinya legowo untuk ditempatkan di posisi bakal calon wakil bupati.
“Tapi nanti lihat klimaksnya di bulan Oktober. Semua partai akan mengambil keputusan di bulan Oktober,” katanya.
Sementara itu Kepala Kementerian Agama Kabupaten Cirebon, H. Imron menyambut baik jika banyak tokoh NU yang maju dalam pilbup Cirebon. Menurutnya jika banyak tokoh NU maju, maka hal itu akan menguntungkan NU.
“Lebih banyak lebih baik. Kalau banyak dari NU kan kemungkinan menang NU-nya juga besar. Tapi itupun jangan ada perpecahan di NU,” kata Imron.
Imron pun mengklaim dirinya banyak didukung dari berbagai kalangan. “Kalau saya tidak hanya bawa nama NU, tapi saya punya juga gerbong Kemenag. Jadi kaki saya banyak,” kata Imron. (Iskandar)
