Volume Kendaraan Arus Balik Diprediksi Capai 115 Ribu

Ilustrasi

CIREBON (CT) – Banyak yang memprediksi puncak arus balik akan terjadi pada Minggu (10/7). Assistent Vice President Corporate Communication PT Jasa Marga, Dwimawan Heru Santoso, memperkirakan bahwa kendaraan yang masuk ke gerbang tol akan berjumlah lebih dari 115 ribu unit. Angka itu meningkat 52,05 persen dibanding volume lalu lintas harian.

Pada puncak arus balik, kata Dwimawan, kendaraan pemudik diperkirakan akan melewati jalur Utara, Tengah, Selatan, dan Barat. Kendaraan roda empat yang akan melintasi Gerbang Tol Cimanggis Utama Jalan Tol Jagorawi diprediksi mencapai 81 ribu unit. Sementara itu, kendaraan yang melintasi Gerbang Tol Karang Tengah di Tol Jakarta-Tangerang diasumsikan berjumlah 99 ribu unit.

Untuk mengantisipasi kepadatan kendaraan pada saat arus balik, Jasa Marga telah membuat empat strategi. Pertama, pemberlakuan sistem buka tutup tempat istirahat (rest area) di ruas tol Jakarta-Cikampek.

Rest area yang akan terdampak sistem itu antara lain Tempat Istirahat dan Pelayanan (TIP) 62B, Tempat Istirahat (TI) 52B, TIP 42B, dan TI pada ruas tol Purbaleunyi TIP 97B.

Tak hanya itu, PT Jasa Marga juga akan mengarahkan kendaraan yang akan melintas di Gerbang Tol Cikarang Utama 2 dan 3 keluar Gerbang Tol Cikarang Barat 2. Mobil-mobil itu kemudian diminta bergerak menuju Jakarta melalui Gerbang Tol Cikarang Barat 4.

Strategi ketiga, adalah pengalihan arah arus lalu lintas (contra flow) di sekitar tempat istirahat kilometer (KM) 68+000 sampai dengan 50+000 dan KM 44+800 sampai dengan 39+000 Jalur B yang mengarah ke Jakarta.

Terakhir, PT Jasa Marga akan mengatur secara khusus lalu lintas kendaraan di KM 66 yang merupakan pertemuan arus dari Purbaleunyi dan arus dari Cikampek. (Net/CT)

Komentar