Sungai Cisanggarung Meluap, Pemukiman di Cirebon Timur Terendam Banjir hingga Atap Rumah

Citrust.id – Bencana tak dapat dibendung, musibah tak bisa dibantah. Demikian gambaran nasib yang kini menimpa sekira 48 ribu warga di lima kecamatan wilayah timur Kabupaten Cirebon, meliputi Kecamatan Waled, Pasaleman, Ciledug, Pabedilan dan Losari, Jumat (23/02).

Musibah banjir terjadi menyusul jebolnya tanggul penahan banjir di Desa Ciledug Wetan Kecamatan Ciledug.

Sebelum luapan air meluas, sejumlah warga di Desa Losari Kidul Kecamatan Losari pada Kamis siang (22/2) pukul 12.30 WIB melihat air sungai Cisanggarung meluber hingga menggenangi badan jalan.

Juhri (46), warga Desa Losari Kidul, telah mencurigai gelagat kurang baik, karena tidak biasanya permukaan air Cisanggarung meluber hingga mencapai permukaan bantaran sungai, bahkan hingga menggenangi jalan.

Kejanggalan warga itu akhirnya terbukti, tepat pukul 00.30 WIB, Jumat (23/2) dini hari, tanggul sungai berhasil dijebol amukan sungai Cisanggarung. Luapan banjir yang datang mendadak itu tak ayal melumpuhkan aktivitas warga di lima kecamatan, yang merupakan daerah perlintasan aliran sungai Cisanggarung. Ribuan warga berlarian tunggang langgang menyelamatkan diri masing-masing, mencari tempat yang lebih tinggi.

“Boro-boro menyelamatkan harta benda, kita selamat saja sudah untung,” tutur Tajudin, perangkat Desa Ciledug Wetan kepada Citrust.id di lokasi Banjir.

“Hingga sejauh ini belum ditemukan korban jiwa, tapi kerugian material diperkirakan mencapai puluhan miliar rupiah,” ujar Sekretaris Forum Rempug Masyarakat Cirebon Timur (FRMCT), Sutara, melalui sambungan telepon celuler kepada citrust.id, Jumat (23/2).

“Kami masih menunggu laporan sukarelawan di lokasi banjir,” imbuh Sutara.

Banjir selain merendam permukiman warga hingga mencapai atap rumah, juga melumpuhkan kegiatan ekonomi, jalur kereta api, perkantoran, sekolah, pertanian, juga mengakibatkan tiga kampung terisolir karena putusnya jembatan penghubung ke wilayah itu.

“BPBD, Polisi, TNI, dan Tim SAR saat ini terus mengevakuasi serta memberikan pertolongan darurat kepada korban banjir,” tandas Camat Ciledug, Solihin HS. /rohmat em humair

Komentar