Citrust.id – Pemerintah Kabupaten Majalengka meminta Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) untuk bersinergi, menggagas program yang sejalan dengan visi misi Majalengka Raharja.
“Pemuda memiliki ciri khas tersendiri. Pola pelaksanaan kegiatan pun harus berbeda. Dalam mengisi pembangunan, pemuda harus inovatif dan kreatif membaca setiap peluang yang ada,” ujar Bupati Majalengka, Karna Sobahi, saat memberikan sambutan pada pelantikan pengurus DPD KNPI Majalengka periode 2019-2023 di Gedung Yudha Abdi Karya, Senin (11/11).
Menurut Bupati, para pemuda harus membangun komunikasi dengan para pimpinan Organisasi Perangkat Daerah
(OPD) di lingkungan Pemkab Majalengka. Tujuannya untuk menggali dan membaca peluang dalam bersinergi membangun daerah.
“Kalau pemuda terjebak dalam politik praktis, itu sangat berbahaya dan tidak
menguntungkan. Pemuda harus bergerak ke semua arah, bersikap dinamis dan memiliki semangat yang tinggi,” ujarnya.
Dia berpesan, dalam
memajukan KNPI diperlukan kepemimpinan kolektif koligeal. Di tubuh KNPI hadir beragam latar belakang pengurus dari berbagai organisasi.
“Tidak bisa membangun KNPI dengan gaya otoriter, tapi harus melibatkan partisipasi seluruh elemen masyarakat,” tukasnya.
Bendahara KNPI Jawa Barat, Indra Sudrajat, mengatakan, para pemuda harus mampu bersinergi dan menjual program ke pemerintah
agar bisa ikut serta dalam membangun Majalengka.
Terlebih ke depan Indonesia akan mengalami bonus demografi yang akan lahir usia produktif mencapai 51 persen pada tahun 2020. Potensi itu perlu dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya.
“KNPI Majalengka juga harus solid. Jaga kekompakan. Terus berinovasi dalam
pembangunan,” ucapnya.
Ketua KNPI Majalengka, Sultan Saddam, mengatakan, pelantikan itu bersamaan dengan Hari Pahlawan. Momentum itu untuk melahirkan pahlawan-pahlawan baru sesuai dengan kondisi kekiniaan.
“Pahlawan itu setidaknya memberikan manfaat bagi seluruh elemen masyarakat sesuai dengan kemampuan masing-masing. Kami siap bersinergi
dengan pemkab untuk mewujudkan Majalengka Raharja,” paparnya. (Abduh)