Sebagian Besar Drainase di Kota Cirebon Dipenuhi Lumpur dan Sampah

Citrust.id – Sebagian besar drainase tepi jalan di Kota Cirebon dipenuhi sedimentasi lumpur dan sampah. Hal itu membutuhkan perhatian lebih. Drainse yang mampat karena lumpur dan sampah bisa mengakibatkan banjir.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kota Cirebon, Syaroni, ATD, MT, melalui Sub-Koordinat Pembangunan Jalan dan Jembatan Eko Budiyanto, SE, MM, menuturkan, sebanyak 80 persen drainase di Kota Cirebon dipenuhi sedimentasi lumpur dan sampah.

“Warga pun banyak yang mengeluhkan kondisi tersebut. Oleh karena itu, perbaikan drainase di Kota Cirebon urgen dilakukan,” terangnya, Kamis (10/2).

Sebesar 80 drainase di Kota Cirebon dipenuhi sedimentasi lumpur dan sampah. (Foto: DPUTR Kota Cirebon)

Eko mencontohkan. hari Minggu lalu, dirinya menerima keluhan warga terkait drainase yang mampat di Jalan Ciremai, Harjamukti. Saat mengecek langsung, ia melihat drainase di jalan tersebut dipadati sedimentasi. Jalan di sepanjang drainase pun rusak parah. Warga lalu secara swadaya membersihkan lumpur dan sampah yang memadati drainase.

“Kalau tidak dibersihkan, drainase akan mampat. Air yang seharusnya mengalir melalui drainase, malah meluap dan menggenangi jalan. Air yang tergenang akan terlindas kendaraan lalu menggerus aspal jalan,” jelas Eko.

Eko mengatakan, drainase yang dipenuhi sedimentasi lumpur dan sampah di Jalan Ciremai hanya contoh kecil. Drainase di jalan-jalan lain pun kondisinya serupa. Warga mendesak agar segera dilakukan perbaikan drainase. Mereka berharap, bantuan pemerintah untuk perbaikan drainase dapat dikucurkan.

“Anggaran yang telah kami ajukan ke pemerintah provinsi semoga disetujui. Dengan demikian, pembangunan infrastruktur, termasuk perbaikan drainase, bisa direalisasikan,” tandasnya. (Haris)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed