Cirebontrust.com – KPU Kabupaten Cirebon bakal mengenalkan Maskot Pilkada Kabupaten Cirebon 2018 mendatang, si Canting Demokrasi (Timo) dalam waktu dekat ini akan menghiasi pemilihan kepala daerah serentak di Kabupaten Cirebon.
Ketua KPU Kabupaten Cirebin, Syarfuddin Jazuli Canting yang artinya alat untuk melukis batik, sangat khas Cirebon sebagai daerah perajin batik, makna dari batik menurutnys sangat dalam.
Si Timo dilukiskan oleh, Ikhsan sebagai canting yang bisa tersenyum dan memiliki tangan, di tangan kirinya dia memegang kertas bertuliskan ‘Sing Kelingan Ya! Rabu 27 Juni 2017’, merujuk kepada pemilihan pilkada serentak di tahun mendatang.
Sementara di tangan kanan si Timo, memegang alat pencoblos yang siap untuk dicobloskan ke kertas.
“Bagaimana kita belajar tentang keselarasan, konsistensi, juga pentingnya kualitas untuk mencapai keunggulan,” kata Syaefudin Jazuli dalam peluncuran maskot ini di kantor KPU, Senin (28/08).
Menurutnya, filosofi batik ini, sangat berkaitan erat dengan pelaksanaan pilkada Kabupaten Cirebon, masyarakat diharapkan dapat menghasilkan pemimpin yang berkualitas untuk membawa Kabupaten Cirebon ke arah yang lebih maju dan sejahtera dalam periode lima tahun ke depan.
Si Timo juga menggunakan semacam kain yang dililitkan di luar celana panjang berwarna abu-abu. Kain ini berwarna oranye dan bermotif mega mendung, sebagai kain batik khas Cirebon.
Ikhsan Dwiyono mendesain Si Timo dengan masing-masing bagian penuh filosofi, mulai dari senyuman lebar sang maskot yang menggambarkan kegembiraan dan antusiasme warga dalam menyambut pilkada serentak.
Kemudian tangan yang memegang paku pencoblos surat suara yang menggambarkan memilih pemimpin dengan dasar hati nurani, juga maskot yang menggunakan baju dengan kancing berjumlah lima yang menggambarkan lima sila Pancasila.
Tak hanya sekedar maskot, menurut Syaefudin, kehadiran Si Timo harus menjadi daya tarik bagi warga yang akan menggunakan hak pilihnya.
“Lewat Si Timo ini kita ajak warga untuk jangan golput, gunakan hak pilih sesuai hati nurani, KPU ajak masyarakat untuk memilih pemimpin berkualitas sesuai filosofi yang terkandung dalam Si Timo,” ungkapnya. (Iskandar)
