oleh

Inovatif! DPUTR Rancang Filter Inlet dari Bahan Komposit Fiber

Citrust.id – Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kota Cirebon terus melakukan inovasi atau terobosan. Hal itu dilakukan untuk mendukung pembangunan Kota Cirebon yang berkesinambungan.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kota Cirebon, Syaroni, ATD, MT, melalui Kasi Pembangunan Jalan dan Jembatan sekaligus Plh. Kabid Bina Marga, Eko Budiyanto, SE, MM, menjelaskan, inovasi atau terobosan yang dilakukan antara lain mengaplikasikan bahan komposit fiber di sejumlah pekerjaan.

Kasi Pembangunan Jalan dan Jembatan sekaligus Plh. Kabid Bina Marga DPUTR Kota Cirebon, Eko Budiyanto, SE, MM. (Foto: DPUTR Kota Cirebon)

“Sebut saja tutup manhole, inlet filter, kursi trotar, dan tempat sampah. Semua produk yang dirancang DPUTR Kota Cirebon tersebut dibuat dengan memanfaatkan bahan komposit fiber,” ujar Eko, Selasa (30/11).

Dikatakan Eko, bahan komposit fiber punya banyak kelebihan, antara lain lebih kuat, aman, rapih, dan sedap dipandang. Tutup manhole, misalnya. Manhole merupakan lubang atau saluran untuk mengakses drainase. Jika ada pemeliharaan/perbaikan drainase, petugas akan masuk melalui manhole.

Pada umumnya, tutup manhole terbuat dari besi atau baja. Namun, tutup manhole yang terbuat dari besi atau baja kerap hilang, diambil orang yang tidak bertanggung jawab. Mereka menjual tutup manhole tersebut lalu dikilo dan didaur ulang. Tutup manhole yang terbuat dari bahan komposit fiber lebih aman, kuat dan tak bisa didaur ulang.

“Pemasangan tutup manhole komposit fiber sudah dilakukan di sejumlah titik mulai November 2021. Secara bertahap, seluruh tutup manhole yang ada di Kota Cirebon rencananya akan terbuat dari komposit fiber,” jelasnya.

Tutup manhole drainase yang terbuat dari komposit fiber. (Foto: Haris/Citrust.id)

Selain itu, lanjut Eko, pihaknya tengah merancang filter inlet drainase jalan atau tangkapan air dari bahan komposit fiber. Inlet adalah lubang atau saluran agar air dari jalan masuk ke drainase. Inlet biasanya berada di tepi jalan atau trotoar.

Inlet harus diberi saringan atau filter, agar sampah tidak ikut masuk ke drainase. Saat ini, filter inlet yang ada di Kota Cirebon terbuat dari besi atau baja. Filter inlet tersebut banyak yang hilang diambil orang tidak bertanggung jawab.

“Kami tengah merancang filter inlet dari bahan komposit fiber. Inovasi ini untuk meminimalisasi aksi tangan-tangan jahil. Selain itu, desain inlet filter dari bahan komposit fiber lebih bagus dibanding besi atau baja. Pemasangan filter inlet ini dijadwalkan mulai tahun depan,” kata Eko.

Sebelumnya, inovasi DPUTR Kota Cirebon juga diaplikasikan dalam pemasangan kursi trotoar dan tempat sampah. Kursi trotoar dan tempat sampah di sepanjang Jalan Kartini dan Jalan Siliwangi terbuat dari komposit fiber.

“Kursi atau tempat sampah yang terbuat dari besi lama-kelamaan akan berkarat. Bahan komposit fiber lebih awet dan tahan karat dibandingkan besi,” jelas Eko. (Haris)

Komentar