CIREBON (CT) – Begitu pesatnya pembangunan Cirebon membuat Owner Trusmi Group, Ibnu Riyanto meyakini bahwa dalam lima tahun, Cirebon Raya, yang meliputi Cirebon, Indramayu, Kuningan, dan Majalengka bakal siap jika harus dijadikan provinsi.
Hal tersebut, ujar Ibnu, bukan lah tanpa alasan, adanya pembangunan Bandara Internasional Kertajati di Majalengka, rencana reklamasi Pelabuhan Muarajati di Cirebon, pesatnya arus lalu lintas di Tol Cikopo-Palimanan (Cipali), jalur kereta yang memiliki sistem double track, hingga menjamurnya hotel dan pusat wisata membuat Cirebon Raya diprediksi siap untuk menjadi selevel provinsi.
“Saya malah yakin, lima tahun lagi Cirebon Raya bakal jadi provinsi, atau layak jadi provinsi, dan kalau sudah gitu pasti Cirebon kan yang jadi ibukotanya? Kita harus siap-siap,” ujar Ibnu Riyanto.
Selain unsur transportasi dan sarana prasarana yang makin lengkap, potensi wisata di Cirebon Raya pun bisa dibilang sudah memenuhi syarat menjadi pusat wisata Nusantara bahkan dunia. Hal itu merujuk pada kompletnya potensi wisata di Cirebon, dari mulai wisata alam, wisata kuliner, wisata budaya, wisata sejarah hingga wisata religi.
“Kami sebagai salah satu pelaku wisata tentunya sudah mempersiapkan segalanya menuju pertumbuhan di Cirebon. Kita sudah siapkan wisata edukasi seperti wisata membatik, wisata melukis topeng, hingga wisata melukis kain yang bernilai edukasi tinggi,” terang Ibnu.
“Infrastruktur juga terus kita perbaiki, kita perluas hingga menjadi suatu pusat wisata yang layak dan bisa dinikmati oleh banyak kalangan,” ujar Ibnu. (Wilda)
