Gus Sagara Gagas Pantura Berselawat

Citrust.it – Deni Ramdani Sagara, yang akrab disapa Gus Sagara, dari Majelis Zikir Pesantren Cipasung, gagas Pantura Berselawat. Kegiatan itu melibatkan minimal 42 orang hingga ribuan orang, sebagai bentuk kecintaan kepada Allah dan rasul-Nya.

Gus Sagara menjelaskan, ia gagas Pantura Berselawat dengan mengangkat tema Merawat Budata Mencintai Nusantara.

Pantura Berselawat sudah berjalan dua minggu lebih di sejumlah titik di wilayah Pantura, khususnya Cirebon dan Indramayu.

“Kegiatan ini berlanjut di berbagai daerah di Cirebon dan Indramayu hingga pertengahan Januari 2024. Pantura Berselawat,” ujarnya, Kamis (14/12/2023).

Pantura Berselawat diisi pembacaan selawat dan zikir. Hal itu sebagai wujud rasa cinta atau mahabbah kepada Allah, Rasulullah, dan waliallah. Kegiatan tersebut juga bisa dikombinasikan dengan kesenian atau budaya daerah.

Gus Sagara melanjutkan, inspirasi Pantura Berselawat muncul saat ia berziarah di makam Sunan Gunung Jati. Ia teringat gurunya, Habib Luthfi bin Yahya, dan orang tuanya di Cipasung, untuk menyambungkan selawat.

“Jasad kita perlu makan, berupa nasi atau makanan. Roh kita pun perlu makan, berupa zikir dan selawat,” ucap Gus Sagara. (Haris)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *