Cirebontrust.com – Sari Hasna Zoraya adalah salah satu guru di SLB Pancaran Kasih Kota Cirebon yang memilih sikap untuk bersikeras memperjuangkan pendidikan anak.
“Pendidikan itu menyeluruh. Setiap manusia berhak mendapat pendidikan. Terlebih anak-anak yang memiliki kebutuhan khusus. Dan bagi saya, mengajar di manapun sama saja dan tetap berusaha sungguh-sungguh berkiprah dalam dunia pendidikan,” ujar Sari ketika ditemui di sela-sela mengajar, Rabu (11/10).
“Karena kebetulan mamah dan papah saya guru SMA, sejak kecil saya sudah tertarik untuk mengajar. Kemudian saya melihat, tidak sedikit orang tua yang berminat memasukkan anaknya ke sekolah berkebutuhan khusus. Sebab itulah yang kemudian membuat saya ingin mencoba berada di dalamnya,” Sari menambahkan.
Selama menjadi tenaga pengajar di SLB Pancaran Kasih, Sari tak lepas dari hambatan. Dan hambatan itu justru datang dari para wali murid yang belum siap menerima kekurangan anak-anak mereka. Namun dengan sekuat daya, Sari berusaha meyakinkan bahwa anak mereka tetap istimewa dengan segala keunikan dan jalan hidupnya sendiri.
“Setiap anak adalah anugerah dan mereka titipan tuhan yang tidak boleh diratapi. Jadi, jangan pernah bandingkan anak-anak Anda dengan anak-anak yang lain,” ungkap Sari membesarkan hati orangtua anak-anak difabel itu.
Keyakinan kuat dan kerja keras Sari pun membuahkan hasil. Beberapa waktu ke belakang, ia dapat membuktikan bahwa anak-anak didiknya itu bisa berpestasi seperti anak lainnya. Dan September lalu, Sari telah mengantarkan salah satu anak didiknya mengikuti perlombaan olahraga sampai tingkat nasional.
Dengan segala kekurangan yang ada, Sari berkeyakinan, akan selalu tumbuh kelebihan di sisi lain yang bisa dieksplorasi dari anak-anak didiknya. Dan kelak, kelebihan-kelebihan itu dapat mengantarkan mereka meraih cita-cita. (Eva/mgng)
