Citrust.id – Bupati Kuningan, Acep Purnama, meninjau persediaan minyak goreng di komplek pergudangan PT Swiss Padmajaya, Desa Ciloa, Kramatmulya. Saat peninjauan, terdapat ribuan karton minyak goreng yang akan didistribusikan ke seluruh pasar tradisional Kabupaten Kuningan.
Pada kesempatan itu, Acep mengatakan, dirinya mengapresiasi kesungguhan para agen dalam menjamin ketersediaan minyak goreng. Melihat pasokan minyak goreng yang mencapai 2.100 dus dengan isi 6 bungkus perdus, ia memastikan ketersediaan minyak goreng di Kabupaten Kuningan aman.
“Mudah-mudahan ke depan pengiriman akan terus lancar dan berkesinambungan, sehingga persoalan kelangkaan minyak ini akan terjawab. Saya pastikan stok minyak goreng akan lancar,” katanya, Rabu (16/2).
Acep menyebutkan, dalam dua hari kedepan akan ada penambahan stok minyak goreng dari Bulog secara bertahap. Ia meminta penjual, baik di pasar tradisional maupun di toko modern, agar bisa melayani konsumen yang membutuhkan minyak goreng. Para penjual tidak boleh melakukan praktik yang membebani konsumen dengan persyaratan apapun untuk mendapatkan minyak goreng.
“Masyarakat pun kalau membeli minyak goreng jangan berlebihan. Beli saja sesuai kebutuhan. Jangan panik, kita pastikan stok akan tetap ada. Ppihak distributor sudah menyanggupi akan ada pengiriman lagi secara bertahap,” terangnya.
Sementara itu, pemilik gudang, Rasyidi, mengatakan, seluruh minyak goreng tersebut akan disebar di seluruh pasar tradisional Kuningan.
“Setiap toko maksimal 10 karton. Pembayaran saat ini kami terima secara tunai agar mendapatkan barangnya lebih cepat,” ujarnya. (Andin)
