Legislator Ajak Masyarakat Dukung Program Peningkatan Asupan Gizi

  • Bagikan

Citrust.id – Pemerintah kembali menggelar sosialisasi program unggulan nasional di Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor, pada Kamis (30/10). Kegiatan ini dihadiri oleh Anggota Komisi IX DPR RI, Achmad Ru’yat, Anggota DPRD Kabupaten Bogor, Irvan Baihaqi Tabrani, serta perwakilan Badan Gizi Nasional, Tati Herlia.

Dalam sambutan daringnya, Achmad Ru’yat menegaskan bahwa program tersebut merupakan bagian dari visi Presiden RI Prabowo Subianto yang tertuang dalam Asta Cita untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045.

“Melalui program ini, kami ingin memastikan seluruh lapisan masyarakat, mulai dari siswa PAUD hingga ibu hamil dan balita, mendapatkan asupan gizi seimbang,” ujar Achmad Ru’yat.

Ia menambahkan, DPR bersama Badan Gizi Nasional akan terus mengawasi pelaksanaan program agar berjalan aman dan berkualitas. Menurutnya, pemenuhan gizi pada masa pertumbuhan bukan sekadar kebutuhan dasar, melainkan juga bentuk investasi jangka panjang bagi masa depan bangsa.

Sementara itu, Anggota DPRD Kabupaten Bogor, Irvan Baihaqi Tabrani, menekankan pentingnya dukungan masyarakat agar pelaksanaan program berjalan maksimal.

“Jangan menolak bantuan dari pemerintah. Bila ada menu yang tidak sesuai, mari komunikasikan dengan pihak penyelenggara. Kami juga terus memantau pembangunan dapur penyedia makanan di wilayah Bojonggede agar manfaat program dapat dirasakan seluruh sekolah,” tuturnya.

Perwakilan Badan Gizi Nasional, Tati Herlia, menjelaskan bahwa program tersebut merupakan bagian dari inisiatif global yang telah diadopsi oleh lebih dari 120 negara, termasuk Indonesia. Program ini hadir untuk menjawab empat tantangan besar, yakni stunting, anemia, ketimpangan akses pangan bergizi, dan ketidakstabilan ekonomi.

“Program ini tidak hanya memperbaiki gizi masyarakat, tetapi juga mendorong ekonomi lokal melalui pengoperasian dapur-dapur penyedia makanan,” jelasnya.

Tati Herlia juga menekankan pentingnya kepatuhan terhadap standar operasional produksi dan distribusi makanan, termasuk batas waktu konsumsi maksimal lima jam setelah proses memasak.

BACA JUGA:  Program MBG Dorong Kesejahteraan Masyarakat di Cianjur

Melalui kegiatan sosialisasi ini, para narasumber berharap masyarakat semakin memahami pentingnya peran bersama dalam mendukung pelaksanaan program nasional ini sebagai langkah nyata membangun generasi Indonesia yang sehat, cerdas, dan produktif menuju Indonesia Emas 2045.

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *