CIREBON (CT) – Sebanyak 16 TK Negeri dan 556 PAUD di Kabupaten Cirebon bakal diberi bantuan dana sebesar Rp 7,9 miliar dari Pemerintah Pusat.
Namun, dikatakan oleh Kepala Seksi PAUD Dinas Pendidikan Kabupaten Cirebon, Johar, yang diberikan bantuan hanyalah TK Negeri. Sedangkan untuk PAUD, dari 716 PAUD di Kabupaten Cirebon, hanya 556 PAUD saja yang mendapat kucuran dana tersebut.
“Pemerintah pusat harus memilah PAUD yang telah memiliki Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN). Diketahui, ratusan PAUD yang ada di Kabupaten Cirebon belum memiliki NPSN tersebut,” ujarnya.
Johar menambahkan, TK negeri yang diberikan bantuan merupakan TK yang memiliki jumlah siswa minimal 12 dan maksimal 60 siswa. Persiswa-nya akan diberikan bantuan sebesar Rp 600 ribu.
“Sementara bagi PAUD yang memiliki jumlah anggaran rentang, di antaranya untuk jumlah siswa 12-19 diberikan bantuan Rp 7,2 juta, 20-29 siswa diberikan bantuan Rp 10,2 juta, 30-39 siswa diberikan bantuan Rp 13,2 juta, 40-50 siswa diberikan bantuan hingga Rp 16,2 juta, dan dari 51-60 siswa diberikan bantuan Rp 19,8 juta,” ujarnya, Rabu (24/08).
Menurutnya, jumlah siswa yang diberikan bantuan tersebut sesuai dengan petunjuk pelaksana dan petunjuk teknis yang pihaknya terima dari pemerintah pusat.
“Bagi seluruh TK dan PAUD yang menerima bantuan ini, maka diwajibkan telah ada dalam daftar pokok pendidikan, punya nomor rekening sekolah, serta nomor pokok wajib pajak,” katanya.
Di tahun lalu, lanjut Johar, TK dan PAUD juga memang ada semacam dana sharing dari Pemerintah Kabupaten Cirebon. Tapi dana sharing ini dihapus, kemudian digantikan dengan anggaran dari pemerintah pusat ini.
Dengan adanya bantuan ini, harap Johar, Disdik sendiri meminta TK dan PAUD yang diberikan bantuan bisa memaksimalkan bantuan tersebut. Diantaranya untuk membantu operasional serta kebutuhan tiap siswa.
“Kita harapkan tahun depan bantuan bisa merata ke seluruh TK dan PAUD,” katanya.
Proses pencairan sendiri akan dilakukan dalam waktu dekat. Saat ini seluruh persyaratan pencairan sedang dikumpulkan. Diperkirakan di bulan depan pencairan bantuan bisa dilakukan. (Iskandar)
