Indramayutrust.com – Anggota DPR RI Komisi IV, Ono Surono ST, dari Fraksi PDI Perjuangan dapil Jabar 8, membagikan santunan kepada ratusan anak yatim piatu di beberapa wilayah di Kabupaten Indramayu, Kamis (22/06).
Ratusan anak yatim tersebut, tersebar dalam tiga titik wilayah, yakni di wilayah Indramayu Barat yang diselenggarakan di Kecamatan Anjatan, Indramayu Timur di desa Gadel kecamatan Tukdana dan Indramayu Tengah di desa Tugu kecamatan Lelea.
Dalam sambutannya, Ono Surono mengatakan, memberi bantuan dan santunan kepada anak yatim dan piatu, merupakan kewajiban sebagai kaum muslim dan peduli terhadap sesama, untuk lebih memanusiakan manusia.
“Setiap bulan mulia ini saya ingin berbagi kepada anak yatim. Mereka (Anak Yatim, red) harus diperhatikan, mereka juga harus ikut merasakan saat hari kemenangan nanti (Idul Fitri, red),” ungkapnya.
Dikatakannya, Indramayu yang terkenal dengan daerah jumlah rakyat miskin terbanyak di provinsi Jawa Barat, tentunya ikut prihatin. Ia pun mengajak semua pihak untuk memikirkan dan berupaya agar kemiskinan di Indramayu bisa terkurangi.
Menurutnya, upaya tersebut bisa dilakukan oleh semua pihak, baik pemerintah daerah sebagai pelayan publik maupun para wakil rakyat yang memperjuangkan aspirasi masyarakat, bahkan para pengusaha dan masyarakat yang punya status ekonomi mapan, tentunya juga saling berbagi.
“Bukan hanya bantuan langsung saya rasa, tapi juga akses dan program bisa menjadi upaya untuk mengurangi kemiskinan di Indramayu,” jelas Ono.
Selain itu, Ono yang juga sebagai wakil rakyat di pusat (DPR RI) dan duduk di komisi IV DPR, mengaku siap menjadi penyambung lidah masyarakat dalam upaya merealisasikan aspirasi warga sesuai bidangnya.
“Komisi IV sangat pas dengan kondisi di Indramayu yang mayoritas adalah petani dan nelayan. Untuk itu saya siap menjadi wakil bapak-bapak ibu-ibu di Pusat. Makanya saya membentuk wadah Rumah Aspirasi Ono Surono yang disingkat RAOS, silahkan nanti bisa langsung komunikasi dengan mereka atau dengan saya langsung,” kata Ono.
Ia mencontohkan, seperti soal program bantuan alsintan, budidaya ikan, dan program lainnya di sektor pertanian dan perikanan. Ia mengaku siap untuk menjadi pelayan masyarakat dalam hal mengajukan usulan untuk petani dan nelayan.
“Silahkan nanti bisa usulkan program yang sesuai bidang saya dan program lainnya yang bisa saya perjuangakan,” pungkasnya. (Didi)
