oleh

Wagub Jabar, Dedi Mizwar: Indonesia Harus Tingkatkan Kemampuan Teknologi dan Inovasi!

Majalengkatrust.com – Wakil Gubernur Jawa Barat Dedi Mizwar mengatakan Indonesia mengalami pelemahan daya saing dari 34 menjadi 41 dari 139 negara.

“Padahal ini bangsa besar dengan ratusan suku dan 17 ribu pulau, harus meningkatkan kemampuan teknologi serta peningkatan inovasi masyarakat,” kata Wagub Dedi Mizwar atau yang akrab disapa Demiz, saat menghadiri pameran teknologi tepat guna di lapangan GGM Kabupaten Majalengka, Kamis (24/08).

Demiz mengatakan, sangat tepat melalui Teknologi Tepat Guna yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat, tidak merusak lingkungan, dan mudah diterapkan masyarakat dan mempunyai aspek ekonomis guna meningkatkan produktivitas dan mutu produksi.

“Pemprov Jabar mengajak seluruh stake holders untuk sama-sama berbagi peran, mengembangkan kewirausahaan sesuai potensi kawasan, bottom up planing serta menggunakan mekanisme yang sudah berhasil di daerah,” tukas Demiz.

“Kita mendorong kewirausaan baru tumbuh dan berkembang melalui teknologi tepat guna, kita baru 3,01 persen wirausahawan yang seharusnya 4 persen agar mantap ekonominya,” imbuh dia.

Kadis Pemberdayaan Masyarakat Desa Provinsi Jawa Barat Agus Hanafi mengatakan, penyelenggaraan gelar teknologi tepat guna ini sesuai instruksi presiden, peraturan Mendagri tentang pemberdayaan masyarakat desa dan Pergub Jawa Barat.

“Dengan memanfaatkan teknologi tepat guna kita wujudkan Kepedulian lingkungan untuk menuju kemandirian dan kesejahteraan masyarakat,” ujar dia.

“Hal ini sebagai pemicu perkembangan inovasi masyarakat, tanpa teknologi berbagai bidang kehidupan peningkatan SDM, peningkatan sumber daya ekonomi dapat ditingkatkan. Mudah-mudahan dapat memotivasi masyarakat dalam pengembangan TTG di masa yang akan datang,” tandas dia.

Bupati Majalengka H. Sutrisno mengatakan, merupakan kehormatan dan kebanggan bagi dirinya karena dipercaya menggelar pameran TTG ini.

“TTG ini cocok di pedesaan bagi petani atau nelayan, teknologi tepat guna merupakan jawaban yang tepat karena hemat modal, hemat energi dan padat karya serta ramah lingkungan,” tukas dia.

“Amanat Otda telah menempatkan daerah mempunyai tanggungjawab mutlak dalam mensejahterakan masyarakat sesuai potensinya sehingga kehadiran TTG akan menjadi solusi yang tepat karena TTG efisiensi produksi, sehingga menghasilkan produk yang berdaya saing tinggi,” pungkas dia. (Abduh)

Komentar