oleh

Seluruh Seniman Cirebon Timur Berikan Dukungan kepada H. Tarmadi Jadi Bupati

Cirebontrust.com – Ketua Lingkung Seni Putra Sunda, Dadang Suhendra menyatakan seluruh seniman dan budayawan dari Cirebon wilayah timur dengan iklas, tulus dan semangat mendukung sepenuhnya pencalonan, H. Tarmadi sebagai Bupati Cirebon periode 2018-2023.

Penyataan tersebut, disampaikan masyarakat seniman wilayah Cirebon timur saat silaturahmi dan pertemuan dengan bakal calon bupati (bacabup) Cirebon dari PDI Perjuangan, H. Tarmadi, di Sanggar Seni Putra Sunda, Desa Ciledug Lor, Kecamatan Ciledug, Kabupaten Cirebon baru-baru ini.

Pertemuan yang dihadiri 72 seniman dari 15 kecamatan itu berlangsung meriah, akrab dan penuh kekeluargaan. Di hadapan bacabup yang akrab disapa HT ini, para seniman menampilkan tarian Gagak Koncar yang akan mengikuti lomba tari tingkat nasional, tarian jaipongan dan nyanyian merdu para pesinden wayang Golek Purwa.

“Harapan kami para seniman dan budayawan wilayah Cirebon Timur sangat mendambakan pemimpin dari wilayah timur,” tandas Koordinator Lembaga Budaya Cirebon (LBC) wilayah timur ini.

Dikatakannya, pertemuan ini merupakan kelanjutan dari pertemuan seniman di Martasinga di kediaman Elang Panji. Menurut Dadang, para seniman di Cirebon lelah dengan keterlenaan Pemkab Cirebon saat ini yang tidak memperhatikan nasib para seniman di wilayah Cirebon Timur.

“Di Cirebon ini identik dengan ciri keseniannya. Namun, sayang, seniman sundanya yang ada di wilayah timur Cirebon kurang diperhatikan,” tegas Dadang.

Lebih lanjut, Dadang pun berharap bila H. Tarmadi terpilih jadi bupati, kesenian Cirebon Timur kembali bergairah. Untuk itu, ia menyarankan kelak ada penerbitan payung hukum berupa Peraturan Daerah (Perda) tentang pelestarian seni dan budaya Cirebon.

Contohnya, setiap desa mewajibkan menyelenggarakan kesenian wayang golek minimal setahun sekali.

“Kalau itu bisa dilakukan kemungkinan para dalang akan bergairah kembali. Artinya, kehidupan mereka akan tumbuh dan pada akhirnya perkembangan kesenian wayang golek di Kabupaten Cirebon akan berkembang,” jelas Dadang.

Menanggapi keluhan para seniman wilayah Cirebon Timur, H. Tarmadi mengucapkan terima kasih atas kepercayaan dan dukungan yang diberikan para seniman dan budayawan dari 15 kecamatan di wilayah timur Cirebon.

“Saya sangat apresiasi apa yang telah dilakukan para seniman dan budayawan untuk melestarikan kesenian tradional asli Cirebon,” ujar H. Tarmadi.

Menyinggung soal Perda tentang pelestarian seni dan budaya, ia menandaskan tidak perlu menerbitkan Perda.

“Jika saya diberi amanah menjadi bupati, tidak perlu diterbitkan Perda. Saya akan menerbitkan Peraturan bupati (Perbup), bahkan instruksi bupati saya terbitkan,” tegasnya.

Bagi H. Tarmadi, menerbitkan Perda itu terlalu lama karena harus digodok dan dibahas di DPRD. Tetapi, lanjutnya, kalau Perbup itu prosesnya relatif lebih cepat, termasuk mengintruksikan kepada Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata untuk mempersiapkan anggaran untuk pelestarian seni dan budaya.

“Dengan demikian, para seniman dan budayawan akan kembali bergairah untuk membuat kreasi baru dalam berkesenian dan menumbuhkan kembali kesenian yang hampir punah,” jelas H. Tarmadi. (Sukirno Raharjo/rilis)

Komentar