oleh

Selama Tiga Tahun, Bocah Perempuan Berjalan Hanya Mengandalkan Satu Kaki

KUNINGAN (CT) – Beginilah nasib Juerni (4), bocah kecil yang masih berusia belia ini, tidak seperti bocah lain sebayanya yang bisa berjalan normal. Kecelakaan yang menimpa dirinya, memaksa Juerni kehilangan kaki sebelah kanannya, lantaran harus diamputasi.

Sementara orang tuanya Suratman (45) yang bekerja serabutan, tidak bisa berbuat banyak, bahkan untuk hanya sekedar membeli kaki palsu. Supaya membantu anaknya bisa berjalan normal.

Setiap hari Juerni, harus menggunakan pipa buatan yang dipasangkan di kaki kanan untuk membantu berjalan. Bahkan untuk bermain dengan anak anak sebayanya, Juerni terpaksa berjalan pincang.

Keterbatasan ekonomi memaksa orang tuanya bisa pasrah melihat kondisi anaknya yang tumbuh dengan kaki satu. Sementara berbagai upaya sudah dilakukan, untuk mendapatkan kaki palsu agar bisa membantu anaknya untuk bisa berjalan.

Orang tua Juerni yang tinggal di Desa Mekarjaya Pancalang Kabupaten Kuningan, hanya bisa berharap ada donatur yang dermawan dan mau membantu membelikan kaki palsu untuk anaknya. (Jhon)

Komentar