oleh

Puan Maharani Siapkan Enam Langkah Atasi Tanah Longsor di Banjar Negara

JAKARTA (CT) – Puan Maharani, Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan akan menggunakan enam langkah untuk menangani korban tanah longsor di Banjarnegara, Jawa Tengah.

Politisi PDI P itu dalam akun Twitter resmi miliknya, @puan_maharani menjelaskan langkah pertama ialah melakukan upaya tanggap darurat yang diprioritaskan pada pencarian korban yang belum ditemukan. Kabarnya, sebanyak 35 rumah tertimbun. Namun menurut Kepala Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Surono sebanyak 54 rumah tertimbun.

Lalu yang kedua adalah membantu pengungsi yang jumlahnya sebanyak 592 jiwa yang tersebar di 10 lokasi pengungsian. Kemudian Ketiga, memberikan uang duka kepada sebagian keluarga korban oleh Kementerian Sosial dengan nilai Rp. 5 juta per jiwa. Keempat, menaksir kerusakan dan kerugian yakni delapan hektare sawah rusak, sungai tertutup sedimen satu kilometer, dan jalan rusak 500 meter. Kelima, ialah membangun tempat tinggal sementara untuk para korban. Sedangkan yang ke enam adalah menetapkan masa tanggap darurat mulai dari tanggal 8 sampai 21 Desember.

“Saya akan memantau dari Jakarta,” kata Puan.

Seperti diketahui, bencana tanah longsor di Dusun Jemblungan, Desa Sampang, Kecamatan Karangkobar, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, berlangsung pada Jumat sore, 12 November 2014 . Puluhan rumah yang dihuni sekitar 300 jiwa dari 53 keluarga di RT 05 RW 01 tertimbun tanah. Pencarian korban hingga pagi ini terus berlangsung. Longsor tersebut akibat hujan turun selama tiga hari berturut-turut. (CT-117)

Komentar