oleh

Proyek Perbaikan Jalan Babakan-Pabedilan Mangkrak, Ancam Keselamatan Warga

Cirebontrust.com – Masyarakat Desa Silih asih, Kecamatan Pabedilan Kabupaten Cirebon mengeluhkan terhentinya pengerjaan proyek peningkatan jalan Babakan-Tersana.

Menurut tokoh masyarakat desa setempat, Suherman, perbaikan jalan merupakan dambaan masyarakat. Guna mempercepat transportasi, akan tetapi bila seperti ini (terhenti, red) dapat menyebabkan kecelakaan.

“Lihat saja sendiri pengerjaan jalan tersebut, masih dalam tahap pengerasan. Bila terkena air hujan, akan becek dan motor yang melintas bisa jadi terjatuh, karena licinnya jalan tersebut,” paparnya seraya menunjukkan jalan yang belum terselesaikan tersebut, Kamis (29/12).

Masih dikatakan Suherman, terhentinya pengerjaan ini hampir satu bulan. Sehingga, perlu adanya tindakan tegas dari pihak terkait untuk memberikan sanksi pada pelaksana proyek tersebut.

“Memang, masih ada waktu hingga akhir tahun ini. Tapi, alangkah baiknya apabila langsung diselesaikan. Agar masyarakat dapat beraktivitas dengan nyaman,” katanya.

Senada dikatakan kepala regu pekerja desa setempat, Wanda. Dirinya mengaku, para pekerja yang mengerjakan proyek tersebut belum dibayar.

“Ada sekitar 10 pekerja desa ini yang belum dibayar dan saya ditanyakan terus sama pekerja. Kasihan para pekerja yang selalu menantikan pembayaran, saat bekerja di proyek jalan tersebut,” keluhnya.

Dia mengharapkan, pelaksana proyek segera membayarkan upah pekerja. Supaya, dapat menambah perekonomian keluarga para pekerja.

“Selain mengganggu aktivitas masyarakat, terhentinya pekerjaan ini tentunya berdampak pula pada pembayaran upah para pekerja. Maka, perlu adanya tindakan tegas dari pihak terkait untuk menegur pelaksana proyek,” pintanya.

Salah seorang pengguna jalan, Dedi mengaku kesal saat melintasi jalan yang belum terselesaikan seluruhnya. Terutama usai hujan, yang mengakibatkan jalanan licin. “Bagaimana tidak kesal, jalanan yang dilintasi becek. Kalau kurang hati-hati bisa jadi terjatuh,” imbuhnya. ‎(Riky Sonia)

Komentar