oleh

Polres Indramayu Bentuk Tim Khusus Amankan Jam Rawan Kejahatan

Indramayutrust.com – Sebanyak 1.851 personel Polres Indramayu dan gabungan instansi lain, mulai diterjunkan ke lapangan dalam rangka pengamanan arus mudik dan balik lebaran 2017.

Ribuan personel ini, bertugas di sejumlah titik di jalur pantura Indramayu, sepanjang 68 kilometer, bahkan ada yang ditempatkan di beberapa titik yang dianggap rawan.

Perihal tersebut, diungkapkan Kapolres Indramayu, AKBP Arif Fajarudin usai apel gelar pasukan Operasi Ramadaniya 2017 di Mapolres Indramayu, pengamanan hari raya Idul Fitri 1438 H tahun 2017, Senin (19/06).

Dikatakannya, pihaknya akan antisipasi kerawanan kriminal di titik-titik yang rawan kriminalitas di antaranya di Lohbener, Losarang dan Krangkeng.

Untuk Lohbener dan Losarang, merupakan jalur utama pantura penghubung Jakarta – Cirebon. Sedangkan Krangkeng merupakan jalur alternatif pantura penghubung Indramayu – Cirebon.

“Untuk itu kita sudah mengantisipasi dengan membuat tim khusus bersenjata lengkap yang turut berpatroli, terutama di saat jam-jam rawan terjadinya kriminalitas,” ungkapnya.

Selain itu, lanjut Arif, sejumlah lima regu sniper juga di terjunkan, baik dari Polres Indramayu maupun Brimob yang disiagakan di titik-titik rawan kriminalitas.

“Secara keseluruhan ada sekitar 1.851 personil yang diterjunkan untuk mengamankan arus mudik dan balik Lebaran Idul Fitri 2017 di wilayah hukum Polres Indramayu. Dari jumlah tersebut, personil dari Polres Indramayu ada 1250 personil,” jelasnya.

Arif berharap, rencana operasi Ramadaniyah yang telah dipersiapkan dengan matang dapat dilaksanakn dengan baik dan sinergis bersama seluruh stakeholder terkait.

Tujuannya, agar suatu kamtibmas maupun kamseltibcar lantas yang kondusif dapat terwujud. Sehingga masyarakat di seluruh wilayah tanah air dapat merayakan hari Raya Idul Fitri dengan aman, nyaman, tertib dan penuh khitmad. (Didi)

Komentar