Cirebontrust.com – Musim kemarau 2017 membuat dampak besar terhadap perubahan lingkungan seperti halnya penumpukan sampah yang terjadi di sungai yang berada di Desa Pilangsari, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Cirebon. Sungai yang merupakan jalur dari hilir menuju ke muara laut Cirebon itu kini berubah menjadi tempat sampah.
Dari pantuan Cirebontrust.com di lokasi, terlihat jelas bahwa sungai yang memiliki lebar lebih dari 20 meter tersebut menjadi tempat sampah oleh sebagian warga sekitar. Hal itu diakibatkan buruknya pengelolaan sampah yang dilakukan oleh dinas terkait, seperti halnya DCKTR Kabupaten Cirebon.
Sampah yang sebagain besar limbah rumah tangga tersebut hampir menutupi seluruh aliran sungai, sehingga tak jarang menimbulkan bau yang tak sedap dan munculnya jentik-jentik nyamuk demam berdarah.
Suanda (34) yang rumahnya tidak jauh dari aliran sungai tersebut mengatakan, dirinya merasa terganggu akibat adanya tumpukan sampah. Bahkan hampir terjadi sepanjang tahun khususnya di setiap musim kemarau.
“Kalo di musim kemarau sungai ini pasti jadi lautan sampah, selain menimbulkan bau tak sedap sungai yang penuh sampah ini berpotensi munculnya bibit-bibit penyakit yang disalurkan oleh nyamuk,” kata Suanda saat ditemui di lokasi, Kamis Sore (03/08).
Dirinya sangat menyayangkan sikap aparat pemerintah Desa setempat yang terkesan apatis.
“Aparat Desa Pilangsari notabenenya adalah pemimpin atau lembaga yang menaungi masyarakat, tidak ada tindakan apa-apa terkait adanya sampah ini, apalagi memberikan kontribusi atau nilai edukasi kepada masyarakat,” ujarnya. (Johan)
Komentar