INDRAMAYU (CT) – Pencairan dana perlindungan sosial banyak diharapkan oleh setiap warga miskin di seluruh Indonesia khususnya di kabupaten Indramayu, Senin (24/11). Akan tetapi pencairan dana perlindungan sosial ini hanya dikhususkan bagi para warga miskin yang mempunyai Kartu Perlindungan Sosial (KPS).
Menurut Ningsih, Warga Desa Margadadi, Kabupaten Indramayu mengatakan bahwa masih banyak warga yang belum menerima KPS. “Saya sudah mendapatkan KPS ini dari tahun 2013, yang hari ini mencairkan dana perlindungan sosial saya sudah sering mendapatkannya,” ujar Ningsih.
Ningsih pun menuturkan bahwa banyak warga didaerahnya yang belum mendapatkan KPS, karena data yang digunakan masih menggunakan data yang lama.
“Setahu saya data ini masih data penerima yang dulu, tetangga saya yang seharusnya dapat malah tidak mendapatkannya. Untuk mencairkannya kami harus membawa KPS, Kartu keluarga (KK), dan KTP, yang tidak mempunyai KPS tidak dapat dana perlindungan sosial,” ujarnya.
Walaupun bersyukur mendapatkan dana perlindungan sosial, namun Ningsih pun berharap agar diadakannya pendataan ulang tentang penerima dana bantuan pemerintah.
“Dulu saya dapat itu kira –kira Rp. 300.000, sekarang menjadi Rp. 400.000, dengan adanya dana ini saya sangat bersyukur karena dapat membantu kehidupan saya, akan tetapi saya berharap adanya pendataan ulang untuk penerima KPS karena pasti ada penambahan atau pengurangan data.” Ujar Ningsih menjelaskan. (CT-112)
Komentar