CIREBON (CT) – Pencarian korban longsor Banjarnegara akan berakhir pada tanggal (21/12), pasalnya berdasarkan kesepakatan bersama bahwa Puskesmas Kecamatan Karang Kobar, Kabupaten Banjarnegara, sudah tidak menampung lagi korban dari longsor tersebut, dan akan dilimpahkan ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banjarnegara.
Saat ditemui CT, Kamis (18/12) ketua Posko penanggulangan bencana Kecamatan Susukan Lebak, Kabupaten Cirebon, Yopi Pramudhita (30) mengatakan, dirinya mendapatkan info dari posko penanggulangan bencana Puskesmas Kecamatan Karang Kobar, bahwa untuk pencarian korban berakhir pada tanggal (21/12). Karena, atas dasar kesepakatan bersama, bahwa Puskesmas Kecamatan Karang Kobar sudah tidak menampung lagi korban longsor. Namun dari pihak posko tersebut akan melimpahkan ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banjarnegara.
“Saya mendapatkan info dari posko yang ada disana, bahwa untuk pencarian korban berakhir pada tanggal (21/12) dan akan dilimpahkan ke BPBD setempat,” ujarnya.
lebih lanjut, dirinya mengatakan bahwa untuk korban asal Cirebon, sampai hari ini belum ditemukan dan pihaknya akan terus berkomunikasi dengan posko penanggulangan bencana yang ada di Banjarnegara.
“Kalau komunikasi masih terus berjalan, namun untuk korban asal Cirebon sampai hari ini belum ditemukan,” tuturnya.
Di tempat berbeda, Narso salah satu keluarga korban longsor dari Desa Kaligawe mengatakan, dirinya masih berharap ketiga jasad keluarganya segera ditemukan dan dipulangkan meski dalam kondisi apapun, namun dirinya pasrah bila mana sampai tidak ditemukan.
“Keluarga masih berharap, untuk 3 korban yang tertimbun longsor dapat segera ditemukan, dengan kondisi apapun, namun kami pasrah jika sampai nanti tidak bisa ditemukan,” harapnya. (CT-127)
Komentar