oleh

Pejabat di Kuningan Khidmat Ikuti Tahlilan 40 Hari Wafatnya Bupati Utje

KUNINGAN (CT) – Sejumlah pejabat di Pemerintahan Kabupaten Kuningan, tokoh ulama dan masyarakat larut dalam acara tahlilan peringatan 40 hari wafatnya Bupati Utje di Pendopo Setda, Kabupaten Kuningan. Pelaksanaan do’a bersama mengenang 40 hari wafatnya Bupati Kuningan, Hj. Utje Ch Suganda, terlihat hadir mantan Bupati Kuningan, H. Aang Hamid Suganda, yang juga suami almarhumah Hj. Utje Ch Suganda, beserta seluruh keluarga.

Terlihat juga hadir , Kapolres Kuningan M. Syahduddin, Ketua TP PKK Hj. Ika Siti Rahmatika, Tokoh Kuningan Iman Taufik, seluruh pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kuningan serta masyarakat, Selasa (17/05).

Putra kedua Almarhumah Hj. Utje Ch Suganda, Erik Irawan Suganda menyampaikan terima kasih kepada seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten Kuningan serta masyarakat Kabupaten Kuningan yang hadir untuk memberikan do’a bagi Ibunda tercinta Hj Utje Ch Suganda.

“Tidak terasa hampir 13 tahun kami berada di pendopo bersama Ibunda tercinta, mengabdikan diri untuk masyarakat Kabupaten Kuningan, dalam perjalanan waktu tersebut pasti banyak kekhilafan yang disengaja maupun yang tidak karena kami sebagai manusia biasa, untuk itu kami memohon maaf yang setulus-tulusnya, serta bersama ini juga kami sekeluarga mohon izin untuk meninggalkan pendopo ini.” Kata Erik.

Sementara itu Wakil Bupati Kuningan H. Acep Purnama, mengatakan almarhumah Bupati Kuningan Hj. Utje Ch Suganda, merupakan Putri terbaik yang pernah dimiliki kuningan.

“Saya secara pribadi dan atas nama Pemerintah Kabupaten Kuningan menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Almarhumah serta keluarga besar Bapak H. Aang yeng telah memberikan seluruh upaya terbaiknya bagi kuningan.” Kata Acep.

Menurutnya, Pemerintah Kabupaten Kuningan akan terus berupaya meneruskan dan mewujudkan cita-cita luhur Almarhumah Hj. Utje CH Suganda, untuk Kabupaten Kuningan yang sejahtera.”Kami tidak akan melupakan karya-karya terbaik Almarhumah dan keluarga yang telah ditorehkan selama ini, kami tetap membutuhkan bimbingan seluruh keluarga Bapak H. Aang untuk membangun kuningan tercinta.

“Terima kasih kami ucapkan kepada Almarhumah dan seluruh keluarga, tiada yang berkesan kecuali do’a bagi almarhumah, semoga Almarhumah mendapatkan tempat yang layak di sisi Allah SWT,” ujar Acep.(Ipay)

Komentar