MAJALENGKA (CT) – Kerusakan infrastuktur, khususnya jalan di wilayah Kabupaten Majalengka, nampaknya perlu mendapat perhatian serius dari pemerintah. Selain ruas jalan nasional yang rusak, kerusakan juga di sejumlah ruas jalan provinsi yang melewati wilayah Kabupaten Majalengka.
Kerusakan jalan provinsi di khususnya terjadi di wilayah selatan Kabupaten Majalengka yang membentang sepanjang kurang lebih 30 kilometer mulai daerah Kecamatan Maja, Banjaran, Talaga dan Cikijing rusak cukup parah dan penuh lubang-lubang besar sampai diameter 30 cm.
Suryana (45) warga Kecamatan Maja mengungkapkan bahwa jalan provinsi di wilayah kecamatan Maja banyak yang berlubang besar bahkan mencapai diameter setengah meter.
“Kerusakan cukup parah terjadi di daerah Cikebo dan Lebaklarang, lubang-lubang besar banyak terdapat di kanan-kiri badan jalan,” ungkap Suryana kepada CT, Jumat (26/02).
Kondisi jalan berlubang itu menurutnya semakin berbahaya di musim hujan seperti sekarang karena lubang-lubang tersebut tertutup oleh air hujan sehingga tidak kelihatan oleh pengguna jalan.
“Sudah banyak motor yang terperosok dan jatuh, saya saja ketika memakai mobil sering terperosok, pemerintah harus segera memperbaiki sebelum terjadi korban jiwa,” tukasnya.
Hal senada dikatakan oleh Saeful (32) pengemudi angkutan umum jenis Elf jurusan Cikijing-Kadipaten-Bandung, menurutnya jalan rusak di wilayah selatan sangat merugikan kepada angkutan umum karena jam tempuh perjalanan jadi lebih lambat.
“Normalnya waktu tempuh ke Bandung sekitar 3 jam namun banyak jalan kondisinya berlubang bisa sampai 4 jam,” ungkapnya.
Kondisi jalan rusak tersebut menurutnya sudah ada mulai Cikijing, Talaga, Banjaran, Maja, Kadipaten, bahkan sampai daerah Sumedang dan Bandung.
“Jalan rusak juga membuat pergantian onderdil mobil menjadi lebih sering, mulai kampas rem, dan pergantian ban sampai kopling karena cepat aus dan boros,”keluhnya.
Sementara Camat Cikijing Rachmat Iskandar juga menyampaikan kerusakan jalan cukup parah di daerah Banjaransari Kecamatan Cikijing yang merupakan ruas jalan provinsi.
“Jalan itu kalau hujan selalu banjir mencapai 1,5 meter tingginya disamping berlubang parah, sehingga kendaraan jenis sedan sampai minibus harus dialihkan, hanya Truk dan jenis Jeep yang bisa lewat, saya sudah sampaikan ke dinas terkait, mohon segera,” ungkapnya. (Abduh)
Komentar