Cirebontrust.com – Kabupaten Cirebon saat ini termasuk salah satu Kabupaten dengan angka kemiskinan terbesar di Jawa Barat. Pemerintah pusat dan Badan Statistik telah menetapkan Kabupaten Cirebon menjadi Kabupaten termiskin ke 3 di Jawa Barat, di bawah Kota Tasikmalaya yang menempati urutan pertama serta Kabupaten Indramayu berada di urutan ke 2.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Cirebon, Maryono mengatakan indikator dari Kabupaten yang ditetapkan sebagai Kabupaten/Kota termiskin, yakni rendahnya penghasilan serta bidang pendidikan.
“Memang dan salah satu indikatornya yakni rendahnya penghasilan warga. Pendidikan juga memengaruhi,” kata Maryono saat Rapat koordinasi dan evaluasi program penanggulangan kemiskinan di Kabupaten Cirebon, di Aula Bapelitbangda, Senin (30/10).
Maryono menambahkan, pihaknya akan melakukan upaya untuk mengurangi angka kemiskinan di Kabupaten Cirebon. Salah satunya yakni mengadakan bimbingan teknis kepada para wanita rawan sosial ekonomi. Nantinya mereka akan diberikan pelatihan untuk bisa hidup mandiri.
“Ada pelatihan menjahit, kursus membuat kue dan lainnya. Diharapkan mereka bisa hidup mandiri dan dari mereka bisa mengajak saudara atau kerabatnya melajukan hal serupa. Dengan begitu saya yakin angka kemiskinan bisa berkurang,” kata Maryono.
Sementara itu, Wakil Bupati Selly Andriyani Gantina mengatakan penetapan Kabupaten Cirebon sebagai salah satu Kabupaten termiskin merupakan PR besar bagi Pemerintah Kabupaten Cirebon. Selly mengatakan akan melakukan langkah berupa program produktif di Kabupaten Cirebon.
“Yang menentukan itu dari pusat jangan sampai penentuan indikator kemiskinan di Kabupaten Cirebon tidak sesuai dengan data di daerah. Tapi meskipun begitu kita upayakan program produktif berupa padat karya, agar bisa menciptakan lapangan kerja,” kata Selly. (Iskandar)
Komentar