oleh

GKN Siap Memunculkan Wirausahawan Baru di Majalengka

Citrust.id – DPP Gerakan Kewirausahaan Nasional (GKN) Indonesia resmi melantik DPC GKN Majalengka Masa Bakti 2017-2020 yang digelar di Aula Kokardan Majalengka, Jalan Gerakan Koperasi Kelurahan Majalengka Wetan, Kecamatan Majalengka, Kabupaten Majalengka.

Acara pelantikan dihadiri oleh Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Majalengka, perwakilan OKP, UKM Koperasi Universitas Majalengka, BEM sewilayah Majalengka dan Himmaka Cirebon.

Seusai pelantikan dilanjutkan dengan diskusi publik mengenai Isu Strategis Nasional dan Peluang Wirausaha dalam mengisi Pembangunan Daerah, dengan menghadirkan narasumber H. Deden Subagio, S.sos.,M.Si (Kabid Kelembagaan & Pengembangan Koperasi) dan Harwanto Herlambang (Sekretaris Jenderal DPP GKN Indonesia).

Ketua DPC GKN Majalengka, Cecep Nugraha Jaelani dalam sambutannya mengatakan acara pelantikan ini sebagai langkah kongkrit dalam mempersiapkan jiwa wirausaha masyarakat Majalengka.

“GKN siap memberikan kejutan dalam memunculkan wirausaha baru yang mampu meningkatkan taraf hidup masyarakat. Membangun sinergitas dengan semua pihak yang memiliki komitmen dalam pemberdayaan wirausaha menjadi tanggung jawab bersama,” ungkap Cecep.

Cecep menambahkan, wirausaha merupakan seseorang yang percaya diri, mampu memanfaatkan sumber daya menjadi peluang dan dengan kreativitasnya mampu mengubah sesuatu menjadi lebih bermanfaat, sekaligus meningkatkan kesejahteraan diri, masyarakat dan lingkungannya.

Kemiskinan dan pengangguran dapat dipandang sebagai ketidakmampuan atau sebagai kekurangan kemampuan dan keterampilan untuk bekerja dan mencari nafkah menopang kehidupannya. Menyikapi persoalan kemiskinan dan pengangguran, program pendidikan kecakapan hidup terutama untuk penciptaan pekerja dan wirausahawan menjadi salah satu strategi yang diharapkan dapat mengantisipasi, sekaligus mengatasi bertambahnya angka kemiskinan dan pengangguran.

“Seiring perkembangan Majalengka yang terus ditingkatkan pada sektor ekonomi dan industri, pasti mengundang perhatian wirausaha luar daerah untuk datang ke Majalengka. Sudah seharusnya para wirausaha melakukan inovasi, kreativitas, pemberdayaan kompetensi dan saling menggandeng wirausaha baru agar mampu bersaing” tambah cecep.

Sementara itu Sekretaris Jenderal DPP GKN Indonesia, Harwanto Herlambang, turut memberikan apresiasi kepada DPC GKN Majalengka yang baru saja dilantik sekaligus memberikan materi pengantar dalam sesi diskusi publik.

Di hadapan seluruh peserta, Harwanto menekankan betapa pentingnya mindset dalam menentukan kesuksesan berwirausaha, meski mindset itu berangkat dari motivasi yang berbeda. Dengan begitu, seorang wirausaha akan mampu konsisten melampaui dinamika usahanya.

“Mindset berwirausaha bisa terbentuk dari keturunan keluarga, by desain (dibentuk dari pelatihan dan pendidikan) dan Keterpaksaan Mengubah Nasib,” paparnya.

Selanjutnya, pemateri kedua, H. Deden Subagio menyampaikan jumlah usaha di Majalengka yang menurut data Dinas KUMKM tahun 2016 ada 27528, yang terdiri dari 25190 Usaha Mikro, 1684 usaha kecil dan 649 Usaha Menengah. Menurutnya, usaha-usaha kreatif di Majalengka perlu ditambah dan dibina secara intensif agar mampu berkembang menyesuaikan zaman.

“Pesatnya pertumbuhan ekonomi di Majalengka harus didukung oleh kapasitas pelaku UMKM lokal dan regulasi pemerintah. Apalagi hadirnya mega proyek BIJB Kertajati dan Jalan Tol membuka ruang strategis bagi masyarakat Majalengka untuk mengembangkan usaha kreatifnya. Kalau dukungan itu tidak segera dilakukan, para pelaku UMKN akan kesulitan dalam memanfaatkannya, bahkan memberikan keleluasaan bagi para wirausaha luar daerah untuk merebut peluang strategis tersebut,” paparnya. /abduh

Komentar