Citrust.id – Dua lembaga survei, yakni Indodata dan Surveyku.com menyebutkan elektabilitas pasangan Bamunas S Boediman – Effendi Edo (OKE) di Pilwalkot Cirebon 2018 lebih unggul dibandingkan rivalnya, Pasangan Nashrudin Azis-Eti Herawati (PASTI).
Direktur Eksekutif Indodata, Danis T Saputra, menjelaskan, survei yang dilakukan pihaknya menggunakan metode multistage random sampling. Jumlah responden yang disurvei sebanyak 400 responden dengan margin error sekitar 4,0 persen dan tingkat kepercayaan sebesar 95 persen.
Dari hasil survei tersebut, sebanyak 60 persen responden menilai Pemerintah Daerah Kota Cirebon belum bekerja dengan baik. Sedangkan 40 persen responden menilai cukup baik kinerja Pemda Kota Cirebon.
Dikatakan Danis, hasil survei yang dilakukan lembaganya menghasilkan data elektabilitas Oki-Edo (OKE) sebesar 32,44 persen atau lebih tinggi dibanding Pasangan Azis Eti (PASTI) yang di angka 20,06 persen.
Sedangkan sebanyak 22,72 persen responden belum memutuskan dan 24,88 persen responden merahasiakan pilihannya.
“Jika tidak terjadi kondisi politik luar biasa, pasangan OKE paling berpeluang menang dalam Pilkada Kota Cirebon 2018. Bahkan, elektabilitas pasangan OKE masih bisa menguat hingga 70 persen,” jelas Danis.
Senada, Direktur Eksekutif Surveyku.com, Muhamad Seftian, mengungkapkan, data survei yang dilakukan lembaganya menunjukan elektabilitas pasangan OKE sebesar 30,35 persen.
Angka tersebut lebih unggul dibandingkan PASTI dengan elektabilitas 22,06 persen. Sedangkan sebanyak 22,72 persen responden belum memutuskan dan 24,88 persen responden merahasiakan pilihannya.
“Terkait kinerja Pemda Kota Cirebon, sebanyak 65,17 responden menyatakan tidak puas dan 34,83 menyatakan puas,” kata Seftian.
Seftian menambahkan, pihaknya melakukan survei dengan metode multistage random sampling pada 22 Juni.
“Jumlah responden yang ikut serta sebanyak 600 responden dengan margin error sekitar 4 persen,” pungkasnya. /haris
Komentar