CIREBON (CT) – Upaya Cirebon memajukan sektor pariwisata dalam menghadapi Cirebon Metropolitan bisa dikatakan berhasil. Setidaknya, sepanjang 2015, jumlah wisatawan asing yang masuk ke Kota Cirebon melonjak hingga 75 persen.
Dijabarkan Kepala Dinas Pemuda Olahraga Budaya dan Pariwisata (Disporbudpar) Kota Cirebon, Dana Kartiman, jumlah wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Kota Cirebon mencapai 6.831 wisatawan, jumlah ini melonjak tajam jika melihat pencapaian di tahun 2014 yang hanya ada di kisaran 1.710 wisatawan.
“Selain itu, terdapat 481.223 wisatawan domestik mengunjungi Kota Cirebon, jadi kalau untuk keseluruhan terdapat 15 persen lonjakan wisatawan di sini, tapi khusus untuk wisatawan mancanegara drastis melonjak sampai 75 persen. Kami tentunya berharap di tahun 2016 ini, keseluruhan pengunjung bisa naik sampai 20 persen,” tutur Dana, Selasa (23/02).
Tren tertinggi kunjungan di 2015, lanjut Dana, terjadi saat libur Natal dan Tahun Baru 2016 kemarin. Selain itu, sesi akhir pekan juga menjadi waktu favorit wisatawan berkunjung ke Kota Cirebon.
“Tak dapat dipungkiri ini karena efek Tol Cipali, tapi faktor lain seperti promosi dari pihak kita juga menentukan pelonjakan jumlah ini,” ujar Dana.
Membaiknya sistem transportasi dengan hadirnya Tol Cipali juga diyakini menjadi angin segar bagi Kota Cirebon dalam mengusung Kawasan Metropolitan, yang bakal bersinergi dengan empat daerah lainnya, yakni Kabupaten Cirebon, Majalengka, Kuningan dan Indramayu yang akan dikenal dengan nama Cirebon Raya.
Meski Pemerintah Provinsi Jawa Barat mengutarakan bahwa pembangunan kawasan metropolitan di Cirebon Raya lebih mengedepankan unsur budaya, tak bisa dielakan bahwa sektor pariwisata menjadi sektor yang paling diuntungkan dalam rencana tersebut.
Hal tersebut diamini oleh perwakilan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Jawa Barat, Adun Kertarajatun. Pihaknya meyakini, bahwa pertumbuhan pariwisata yang pesat di Kota Cirebon akan menjadikan sektor wisata sebagai primadona di kota yang dipimpin Nasrudin Azis tersebut.
“Bukan tak mungkin (sektor wisata jadi primadona), Kota Cirebon kini saja sudah menjadi destinasi alternatif wisata setelah Bandung. Buktinya tiap weekend tiba hotel di sini selalu full book,” tutur Adun. (Wilda)
Komentar