Citrust.id – Bupati Kuningan Acep Purnama melepas secara langsung tim Kirab Satu Negeri yang di gelar oleh GP Ansor di Pendopo Kabupaten Kuningan, Selasa (23/10/2018).
Turut hadir, Wakapolres Kuningan Kompol Nanang Suhendar, Perwakilan dari Dandim 0615, Ketua PC NU Kabupaten Kuningan KH. Aam Aminudin, Kepala Bagian Kesra Toni Kusumanto, dan Kepala Bagian Humas Dr. Wahyu Hidayah.
Selain itu hadir pula Ketua GP Ansor, Ketua Pelaksana Kirab Satu Negeri, Keluarga besar GP Ansor dan puluhan anggota Banser Kabupaten Kuningan.
Kirab bendera merah putih dimulai pada tanggal 16 September 2018 ini, di awali dari lima titik pulau terluar di Indonesia yaitu pulau Sabang, Nunukan, Miangas, Rote, dan Merauke. Kegiatan ini akan berakhir di Yogyakarta pada 26 Oktober 2018 dan di hadiri lebih dari 100.000 anggota GP Ansor Seluruh Indonesia dan akan di hadiri langsung oleh Presiden Joko Widodo dalam acara Apel Kebangsaan puncak perayaan “Kirab Satu Negeri”.
Sementara itu KH. Aam Aminudin dalam sambutannya, menyampaikan kepada generasi muda untuk bersyukur dan memaknai kegiatan ini, bukan hanya mengawal bendera saja tapi memberikan spirit untuk menjaga NKRI dan menjadi yang terdepan ketika ada yang ingin menghancurkan NKRI ini.
“Anggota Nahdliyin dan seluruh warga NU untuk tetap menjaga NKRI. Saya mengimbau kita tidak boleh terpecah belah dan mau diadu domba. Sudah menjadi kewajiban kita menjaga kondusifitas daerah dan negara Republik Indonesia.” ujarnya.
Lebih lanjut Aam menambahkan, terkait situasi sekarang banyak yang ingin menghancurkan persatuan dan kesatuan bangsa. “Saya berharap kita semua sadar bahwa upaya provokatif tersebut tidak akan berhasil. NU harus menjadi garda terdepan dalam menjaga NKRI,” papar Kyai Aam menggebu.
Dalam sambutannya, Bupati Kuningan kembali mengingatkan arti pentingnya dan kesadaran berbangsa dan menjaga persatuan dan kesatuan.
“Banyak isu yang ingin memecahbelah bangsa ini. Tujuan dari kirab ini adalah untuk mengokohkan konsensus nasional bangsa Indonesia yakni Pancasila, Bhineka Tunggal Ika, NKRI, UUD 1945. Tidak lupa saya mengucapkan terimakasih dan menyampaikan aspirasi yang sebesar besarnya kepada pengurus GP Ansor dari mulai tingkat kabupaten hingga pusat,” ujarnya.
Bupatipun berpesan agar seluruh generasi muda di Kabupaten Kuningan khususnya dapat memaknai tujuan dari kegiatan kirab tersebut.
“Terus kawal dan menjaga serta memperkokoh NKRI hingga akhir hayat. Melalui kirab satu negeri ini generasi muda dapat menjaga empat pilar kebangsaan, tetap menjaga kebhinekaan hingga titik darah penghabisan, berhati-hati dalam menyampaikan dakwah dan hindari informasi yang berbau hoax,tunjukan bahwa kita merupakan generasi yang santun dan tidak mudah terpengaruh oleh kelompok yang ingin memecah belah NKRI” kata Bupati menutup sambutannya./pay
Komentar