MAJALENGKA (CT) – Hujan deras yang menyebabkan meluapnya air Sungai Cisuluheun, mengakibatkan terendamnya gedung SMP Yayasan pendidikan Giri Hanjuang (YPGH), SMP Islam Nunuk, dan pemukiman serta kandang-kandang ternak milik warga di blok Cirelek, Desa Nunuk Baru Kecamatan Maja Kabupaten Majalengka, Minggu (31/01).
Menurut keterangan Sekdes Nunuk Baru, Yanto, banjir menyebabkan terendamnya bangunan SMP dan pemukiman sejak Sabtu (30/01) pukul 18.00 wib hingga Minggu (31/01). Sekitar pukul 07.00 wib air masih menggenangi dan merendam bangunan SMP dan pemukiman serta kandang-kandang sapi milik warga.
“Jembatan di atas sungai Cisuluheun juga masih terendam air, sehingga kami terisolir dari dunia luar. Rencananya Pemdes akan membuat bronjong agar air tidak meluap,” ujar Yanto.
Pantauan CT praktis dari arah Cibodas pusat kota Majalengka, akses ke Desa Nunuk terputus karena air sungai Cisuluheun merendam jembatan. Apabila ke Nunuk lewat Desa Cengal juga sangat ekstrem, karena harus menyebrang Sungai Cisuluheun, dengan lebar kurang lebih 200 meter dengan air yang sangat deras, sehingga dengan motor Trail atau mobil off road yang tinggi pun sangat berbahaya untuk dilalui.
Yanto menambahkan, Salah satu alternatif jalan yang cukup aman untuk menuju desa Nunuk, lewat jalur Desa Sukamenak kecamatan Maja dengan kondisi jalan tanah berbatu, yang hanya bisa dilalui motor trail atau mobil off road.
Akibatnya banjir tersebut, Ia melanjutkan, kerugian mencapai puluhan juta. Saat ini Pemerintah Desa Nunuk masih menginventarisir angka kerugian pasti akibat banjir tersebut, termasuk menghitung jumlah ternak yang terendam. (Abduh)
Komentar